Libero.id - Setelah gagal mendapatkan medali emas pada dua edisi SEA Games terbaru, yaitu SEA Games 2019 dan SEA Games 2021, Thailand U-22 mengusung misi besar di SEA Games 2023. Pasukan Issara Sritaro percaya diri mendapat medali emas. Bahkan, mereka terlihat super santai saat tahu masuk grup neraka.
Berdasarkan hasil drawing pembagian grup SEA Games 2023, juara dan runner-up edisi sebelumnya tergabung dalam satu grup. Thailand dan Vietnam di Grup B bersama Malaysia, Singapura, Laos.
Dengan komposisi peserta seperti itu, Grup B layak disebut sebagai grup neraka. Grup yang berat karena para favorit juara berkumpul di sana. Dan, ini berbeda dari Grup A yang relatif ringan dengan Kamboja, Indonesia, Myanmar, Filipina, serta Timor Leste bakal berjibaku.
Lalu, apa komentar personel Thailand U-22? Menurut sang pelatih, Issara Sritaro, dengan tergabungnya Thailand di grup berat, itu bagus untuk perkembangan permainan mereka.
"Pertandingan melawan Vietnam U-22 akan sulit. Tapi, kami ingin memenangkan setiap pertandingan. Itu sama di grup mana pun. Bertemu tim-tim kuat akan bagus untuk perkembangan Thailand U-22," kata mantan asisten Akira Nishino di timnas senior Thailand itu, dilansir Siamsport.
Menurut jadwal, Thailand akan memainkan laga pembuka melawan Singapura U-22 pada Minggu (30/4/2023). Kemudian, menghadapi Malaysia, 6 Mei 2023. Dua hari berselang, bertemu Laos. Terakhir, pada 11 Mei 2023, ditunggu Vietnam.
Issara Sritaro menyatakan jadwal pertandingan SEA Games 2023 tidak terlalu padat. Ini akan membuat para pemain memiliki waktu istirahat yang cukup untuk mempersiapkan pertandingan berikutnya.
"Saya merasa puas dengan jadwalnya karena kami bisa mempersiapkan diri dengan baik. Thailand bisa meluncurkan line-up terkuatnya di setiap pertandingan karena kami punya waktu untuk pulih. Setelah tiga pertandingan pertama, semua orang bisa melihat arah tim ini," beber pelatih berusia 43 tahun itu.
Lebih lanjut, Issara Sritaro mengatakan Thailand sudah mengumpulkan informasi tentang lawan-lawan di SEA Games 2023. "Kami perlu menyusun strategi yang baik untuk turnamen. Kami akan bermain dalam level yang cukup tinggi," pungkas Issara Sritaro.
(mochamad rahmatul haq/anda)
Opini