Libero.id - Tim nasional Indonesia U-19 mengakhir pemusatan latihan nasional di Korea Selatan dengan kekalahan 1-3 dari Yeungnam University pada pertandingan di Riverside Soccer Field, Daegu, Rabu (13/4/2022) siang WIB. Tapi, Shin Tae-yong mengaku puas dengan kinerja para pemain.
Seperti beberapa pertandingan sebelumnya, duel melawan Yeungnam tidak digelar dalam format normal. Laga tersebut sengaja berlangsung tiga babak. Sebab, tujuannya bukan menang atau kalah.
Pada babak pertama, Indonesia alah 0-2. Lalu, pada babak kedua tidak ada gol. Kemudian, pada babak ketiga skornya 1-1. Satu-satunya gol pasukan Merah-Putih diceploskan Subhan Fajri melalui tendangan bebas. Itu adalah skenario bola mati yang cukup berkelas.
Ini adalah kali kedua Indonesia melawan Yeungnam selama Tae-yong menggelar Pelatnas di Negeri Ginseng. Sebelumnya, Garuda Muda menyerah 1-5.
Menurut Tae-yong, bukan hasil akhir yang dicari. Pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut menyebut pertandingan-pertandingan uji coba di Negeri Ginseng bukan untuk mencari menang atau kalah. Pelatnas digelar untuk melihat kemampuan semua pemain timnas U-19.
Tae-yong menyebut, tim asuhannya sudah berkembang jauh lebih baik dari sejak pertama berkumpul di Jakarta. "Secara skor memang kita kalah. Tapi, secara keselurahan pertandingan sangat baik, dan temponya juga semakin cepat," ujar Tae-yong di situs resmi PSSI.
"Saya sangat senang. Sebab, ada perkembangan yang cukup signifikan dari para pemain," tambah mantan penyerang Seongnam Ilhwa Chunma itu.
Dalam Pelatnas di Korea Selatan ini, tim banyak mendapat pelajaran ketika melakukan beberapa kali uji coba. Mereka sudah melakoni sembilan pertarungan. Hasilnya, menang tiga kali, imbang satu kali, dan kalah enam kali.
Kekalahan pertama dengan skor 1-5 ketika melawan Yeungnam. Kemudian kembali kalah 0-7 saat bertemu Korea Selatan U-19. Kemenangan pertama, 2-1, akhirnya diraih kala melawan Daegu University. Lalu, kembali kalah 1-5 melawan Korea Selatan U-19. Kemudian, imbang 2-2 melawan Gimcheon Sangmu.
Kemenangan, 2-0, diraih timnas U-19 atas Pohang Steelers U-19. Kemudian, disusul kemenangan 2-1 saat bertemu Kyungil University. Dan, sebelum kalah 1-3 dari Yeungnam, timnas U-19 menyerah 1-5 dari tim senior Pohang.
"Timnas U-19 ini fokus ke fisik dan dasar bagaimana bisa bermain sepakbola dengan lebih baik. Jadi, pastinya pada awal tahun depan tim ini akan jadi lebih kuat lagi. Saya mohon dukungan fans," pungkas Tae-yong.
(andri ananto/anda)
Opini