Kisah Abduh Lestaluhu Ngamuk di Bench Thailand saat Final Piala AFF 2016

"Aksi ini menunjukkan Indonesia vs Thailand selalu klasik dan ketat. Cek videonya!"

Feature | 27 December 2021, 18:00
Kisah Abduh Lestaluhu Ngamuk di Bench Thailand saat Final Piala AFF 2016

Libero.id - Setelah sama-sama gagal ke final pada Piala AFF 2018, Indonesia dan Thailand kembali berjumpa pada laga puncak Piala AFF 2020. Ini menjadi laga klasik mengingat pertemuan kedua negara di masa lalu selalu panas. Contohnya, final Piala AFF 2016. 

Pada 2016, Abduh Lestaluhu bermain bersama timnas senior di Piala AFF. Pemain yang sekarang membela Persis Solo di Liga 2 itu masuk starting line-up pasukan asuhan Alfrel Riedl.

Bersama Beny Wahyudi, Hansamu Yama, dan Fachrudin Aryanto, Abduh membentuk kemitraan yang strategis di lini belakang untuk melindungi penjaga gawang utama tim Garuda saat itu, Kurnia Meiga. Kelimanya menjadi anggota inti dalam dua final melawan Thailand.

Pada pertandingan pertama di Stadion Pakansari, Cibinong, 14 Desember 2016, Indonesia mampu memetik kemenangan 2-1 melalui gol Rizky Pora dan Hansamu. Tapi, The War Elephants mampu mendapatkan gol tandang melalui Teerasil Dangda ketika pertandingan baru berjalan 33 menit. 

Bermodalkan misi harus menang 2-0 atau dengan selisih minimal dua gol Indonesia datang ke Rajamangala Stadium, Bangkok, 17 Desember 2016, dengan kepercayaan diri tinggi. Lagi-lagi Abduh masuk starting line-up bersama Benny, Hansamu, dan Fachrudin. Hasilnya, Indonesia kalah 0-2. 

Dalam laga tersebut, Abduh harus mendapatkan kartu merah karena terpancing provokasi bangku cadangan Thailand ketika additional time babak kedua memasuki menit kelima.

Saat itu, Indonesia sedang mengejar satu gol tandang. Menjelang akhir, pasukan Garuda mengencarkan serangan ke pertahanan rapat Thailand. Tapi, sampai tambahan waktu empat menit para pemain masih belum mampu menyarangkan gol ke gawang Kawin Thamsatchanan.

Kemudian, dalam sebuah insiden, bola keluar lapangan dan menjadi lemparan ke dalam untuk Indonesia. Abduh kemudian melangkah untuk mengambil bola. Tapi, yang terjadi justru mengejutkan. Dengan sengaja bangku cadangan The War Elephants menahan bola.

Abduh ternyata tak kuasa menahan emosinya. Dia akhirnya menendang bola dengan sengaja ke arah bangku cadangan Thailand. Aksi nekad anggota Polisi Militer tersebut sempat membuat pertandingan terhenti sementara dan keributan kecil terjadi.

"Kami sedang memburu gol, tapi pemain-pemain mereka mengulur waktu. Hal itu membuat saya emosi," ucap Abduh ketika itu, kepada wartawan seusai pertandingan.

Kekalahan di final Piala AFF 2016 membuat Indonesia kembali harus mengubur mimpi dalam-dalam. Itu menjadi kekalahan final ketiga dari Thailand. Dan, setelah menanti satu edisi, kesempatan membalas hadir tahun ini. 

(atmaja wijaya/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network