Libero.id - Manchester United adalah salah satu klub Inggris dengan akademi jempolan. Setiap tahun, The Red Devils menghasilkan pemain-pemain hebat. Sejak 1989/1990, pemain terbaik di akademi mendapatkan "Jimmy Murphy Young Player of the Year".

James Patrick Murphy lahir pada 8 Agustus 1910 dan meninggal 14 November 1989. Dia merupakan pemain sepakbola asal Wales yang membuat lebih dari 200 penampilan untuk West Bromwich Albion dan memenangkan 15 caps untuk tim nasional negaranya.

Tapi, Murphy justru menjadi Legenda di MU, meski tidak pernah bermain di Old Trafford. Itu karena pada 1946-1970, dia bekerja di MU sebagai asisten pelatih, caretaker, pelatih tim utama, pelatih tim cadangan, hingga pemandu bakat.

Menyusul Tragedi Munich pada 6 Februari 1958, yang menewaskan banyak anggota The Busby Babes, Murphy untuk sementara mengambil alih kursi pelatih hingga akhir musim 1957/1958. Dia memimpin klub melalui krisis terbesarnya dengan selamat untuk membuka gerbang bagi kesuksesan di kemudian hari.

Murphy tidak berada di pesawat karena dia ketinggalan perjalanan untuk memimpin Wales melawan Israel di Cardiff pada malam yang sama dengan pertandingan MU melawan Red Star Belgrade. Kemenangan Wales malam itu memastikan mereka lolos ke Piala Dunia 1958 di Swedia.

Karena jasanya itulah, akademi MU menjadikan nama Murphy sebagai penghargaan pemain muda terbaik. Award itu dimulai setelah Murphy menghembuskan napas terakhir dan dianggap sebagai penghormatan yang layak.

Sejak saat itu, ada banyak pemain hebat The Red Devils yang mendapatkan Jimmy Murphy Young Player of the Year. Tapi, tidak semuanya bermain bagus dan menjadi andalan MU selama bertahun-tahun kemudian. Ada yang hanya numpang lewat dan langsung hilang setelah 1 atau 2 tahun di tim utama.

Berikut ini karier peraih Jimmy Murphy Young Player of the Year dalam 10 musim terakhir:

1. Ryan Tunnicliffe (2010/2011)

Ryan Tunnicliffe saat ini berusia 28 tahun dan bermain untuk Luton Town di Championship Division. Itu adalah klub kedelapan Tunnicliffe sejak mendapatkan penghargaan pemain muda terbaik di akademi MU. Klub lainnya, Peterborough United, Barnsley, Ipswich Town, Fulham, Wigan Athletic, Blackburn Rovers, serta Millwall.

Itu catatan yang kurang bisa dibanggakan karena Tunnicliffe dibina MU sejak usia 9 tahun setelah bermain untuk tim lokal, Roach Dynamos. Dia berkembang melalui akademi dan lulus pada Juli 2009. Dia menjadi profesional pada Desember tahun yang sama. Dia pemain kunci saat MU U-18 United memenangkan Piala FA Junior 2010/2011.

2. Mats Moller Daehli (2011/2012)

Mats Moller Daehli menandatangani kontrak profesional dengan MU pada ulang tahun ke-17 dan melakukan debut sebagai pemain cadangan dalam pertandingan melawan West Bromwich Albion pada bulan yang sama.

Penampilan yang bagus untuk tim asuhan Paul McGuinness di MU U-18 menyebabkan dirinya diangkat ke skuad cadangan pada Juli 2012. Dia mencetak gol kemenangan pertandingan melawan tim Irlandia, Longford, pada 22 Juli 2012 setelah assist dari Joshua King.

Dia memenangkan Jimmy Murphy Young Player of the Year pada akhir musim 2011/2012. Tapi, setelah itu pergi ke Molde, Cardiff City, Freiburg, St. Pauli, Genk, FC Nuernberg, dan tidak pernah kembali ke Old Trafford.

3. Ben Pearson (2012/2013)

Benjamin David Pearson lahir di Oldham, 4 Januari 1995, dan bergabung dengan Akademi MU pada usia 9 tahun. Dia bergabung dengan Barnsley dengan status pinjaman 1 bulan pada Januari 2015, yang diperpanjang menjadi pinjaman selama 1 musim. Dia kemudian bergabung kembali dengan Barnsley dengan pinjaman 6 bulan pada Juli 2015, sebelum menandatangani kontrak dengan Preston North End pada Januari 2016.

Pearson juga telah mewakili Inggris di kompetisi U-16, U-17, U-18, U-19, dan U-20. Tapi, dia segera meninggalkan MU setelah Jimmy Murphy Young Player of the Year tanpa pernah bermain di skuad utama. Sekarang, dia berseragam Bournemouth.

4. James Wilson (2013/2014)

James Antony Wilson lahir 1 Desember 1995 dan merupakan pemain sepakbola profesional Inggris yang bermain sebagai striker untuk klub League Two, Salford City. Dia memulai karier di MU. Sempat bermain 15 kali di skuad utama, Wilson lebih banyak dipinjamkan ke Brighton and Hove Albion, Derby County, Sheffield United dan Aberdeen.

5. Axel Tuanzebe (2014/2015)

Pada musim panas 2019, Axel Tuanzebe menandatangani kontrak baru dengan MU hingga 31 Juni 2022, dengan opsi tambahan 1 tahun. Kemudian, dia menjadi pemain termuda yang menjadi kapten MU sejak Norman Whiteside pada 1985, yaitu saat kemenangan Piala Liga melawan Rochdale pada September 2019.

Pada 20 Oktober 2020, Tuanzebe memainkan pertandingan Liga Champions pertamanya dalam kemenangan 2-1 melawan Paris Saint-Germain. Dia memulai pertandingan Liga Premier pertamanya musim 2020/2021 pada 27 Januari 2021 dengan kekalahan 1-2 dari Sheffield United.

Hal itu membuktikan Tuanzebe masih diberi kesempatan untuk unjuk keterampilan di skuad utama MU. Sebab, dia sudah bergabung dengan Akademi MU sejak usia 8 tahun. 

6. Marcus Rashford (2015/2016)

Tidak ada yang perlu dijelaskan dari karier Marcus Rashford. Dia adalah lulusan terbaik Akademi MU dalam daftar ini. Hingga detik ini, Rashford masih tetap menjadi andalan The Red Devils dan diprediksi akan terus menjadi pemain berpengaruh dalam beberapa musim mendatang.

7. Angel Gomes (2016/2017)

Adilson Angel Abreu de Almeida Gomes bergabung dengan akademi di usia 6 tahun. Dia adalah penerima Jimmy Murphy Player of the Year termuda dalam sejarah di usia kurang dari 17 tahun sehingga mendapatkan undangan berlatih di tim utama pada 2017.

Pada 21 Mei 2017, Gomes menggantikan Wayne Rooney pada menit 88 dalam kemenangan 2-0 atas Crystal Palace di usia 16 tahun 263 hari. Dia menjadi pemain termuda yang mewakili MU sejak Duncan Edwards pada 1953, sekaligus pemain kelahiran 2000-an pertama yang tampil di Liga Premier.

Tapi, pada 4 Agustus 2020, Gomes dikontrak klub Ligue 1, Lille, dan langsung dipinjamkan ke Boavista di Portugal.
 

8. Tahith Chong (2017/2018)

Tahith Chong bergabung dengan Akademi Feyenoord, pada usia 10 tahun dan langsung menarik minat beberapa klub Liga Premier ketika menginjak usia 16 tahun. Pada September 2014, Chong mengambil bagian dalam Manchester Premier Cup di Carrington Training Ground.

Pada Januari 2016, Chong hampir bergabung dengan Chelsea. Tapi, pada April tahun yang sama, MU akhirnya mengamankan tanda tangan Chong. Transfer diresmikan 3 bulan kemudian setelah menerima izin internasional.

Awalnya, Chong bergabung dengan tim U-18. Tapi, 10 bulan kemudian dia sudah bermain untuk tim U-23. Chong menerima Jimmy Murphy Player of the Year pada Mei 2018 dan pada pramusim 2018/2019 diikutkan tur The Red Devils ke Amerika Serikat (AS).

Sekarang, dia menjalani masa peminjaman di Club Brugge (Belgia) setelah musim lalu sempat "bersekolah" di Werder Bremen.

9. Mason Greenwood (2018/2019)

Mason Will John Greenwood membuat starting line-up pertama untuk MU pada September 2019 dalam pertandingan Liga Eropa melawan FC Astana. Pada pertandingan itu, dia mencetak gol. Itu membuatnya menjadi pencetak gol termuda klub di kompetisi Eropa pada usia 17 tahun 353 hari.

Kariernya terus meningkat setelah menerima Jimmy Murphy Player of the Year. Musim lalu, dia bermain 31 kali di Liga Premier dan musim ini baru merumput 21 pertandingan. Tampaknya, Greenwood layak disebut sebagai peraih penghargaan pemain muda terbaik MU di posisi 2 setelah Rashford yang ada di daftar ini.

10. Anthony Elanga (2019/2020)

Masih terlalu dini menilai Anthony Elanga. Pasalnya, pemain berpaspor Swedia itu sedang berproses untuk menjadi pemain hebat dan sekarang bermain untuk MU U-23 di Premier League 2. Suporter harus menunggu 2-3 tahun lagi sebelum mengetahui sehebat apakah Elanga itu sebenarnya.