Dayot Upamecano dan Adrien Rabiot Terancam Absen saat Lawan Maroko, Siapa Penggantinya?

"Stok pemain masih banyak..."

Berita | 14 December 2022, 01:15
Dayot Upamecano dan Adrien Rabiot Terancam Absen saat Lawan Maroko, Siapa Penggantinya?

Libero.id - Kabar kurang mengenakan menghampiri Timnas Prancis. Jelang laga semifinal Piala Dunia 2022 melawan Timnas Maroko, tim besutan Didier Deschamps itu kemungkinan tidak bisa memainkan dua pemain andalan mereka.

Beberapa jam sebelum laga yang akan berlangsung di Stadion Al Bayt itu, Didier Deschamps dipaksa untuk mempertimbangkan kembali starting line up untuk laga penting tersebut.

Lalu siapakah dua pemain yang dimaksud? Menurut laporan The Sun, mereka adalah Dayot Upamecano dan Adrien Rabiot, yang sama-sama absen dari sesi latihan pada Selasa (13/12) malam waktu setempat. Keduanya sangat diragukan bisa tampil.

Bek tengah Upamecano dikatakan menderita sakit tenggorokan, sementara itu gelandang tengah Rabiot dilaporkan 'kurang sehat'.

Meskipun kedengarannya tidak terlalu serius, bisa jadi mereka mengalami gejala flu yang lebih intens menjelang pertandingan.
Kekhawatiran besar bagi Deschamps adalah salah satu pemainnya yang lain menderita penyakit yang sama dan membuat lineup awalnya semakin berantakan.


Pemenang Piala Dunia 2018 sudah agak terpuruk di awal turnamen dengan N'Golo Kante, Paul Pogba, Christopher Nkunku semuanya mengalami cedera.

Bek kiri Lucas Hernandez kemudian mengalami cedera ACL hanya 13 menit setelah pertandingan pembukaan turnamen melawan Australia, yang membuatnya mempertanyakan kariernya.

Ibrahima Konate dan Youssouf Fofana disebut akan menjadi opsi untuk menjadi starter, jika dua starter yang disebutkan di atas  tak kunjung membaik.

Adapun laga Prancis vs Maroko akan digelar pada Rabu (14/12) malam WIB. Prancis belum mencatatkan clean sheet selama turnamen, sementara lawan Maroko hanya kebobolan sekali, karena gol bunuh diri.

Sementara tim Deschamps berharap menjadi yang pertama dalam 60 tahun untuk mempertahankan gelar back to back, Maroko ingin menjadi tim pertama dari Afrika dalam sejarah Piala Dunia yang mencapai final, setelah menjadi yang pertama di semifinal.

(mochamad rahmatul haq/gie)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network