Libero.id - Dimanapun berada ibadah jangan pernah lupa. Prinsip itu dipegang oleh pemain-pemain Timnas Indonesia di segala tingkat umur.
Di level Timnas U-16 contohnya, salah satu aturan yang diberlakukan oleh Bima Sakti adalah mendenda pemain yang tidak beribadah sesuai dengan kepercayaan masing-masing. Pemain-pemain beragama Islam diwajibkan sholat lima waktu berjamaah dan seterusnya.
Aturan itu dibuat untuk membangun kebersamaan dan disiplin para pemain. Bima Sakti mengakui hal tersebut menjadi salah satu faktor keberhasilan Timnas U-16 menjuarai Piala AFF U-16 2022.
Dalam banyak kesempatan kita juga melihat akun sosial media resmi PSSI menyorot momen ketika para pemain sholat sehabis atau sebelum bertanding atau berlatih.
Seperti juga baru-baru ini terlihat PSSI mengunggah momen ketika para pemain Timnas U-20 melaksanakan sholat Jum'at di Uzbekistan, sehari sebelum laga kedua melawan Timnas Suriah U-20, Sabtu (4/3) malam WIB.
Tidak sulit menemukan masjid di negara yang populasi pendukung 93 persen beragama Islam.
Terlihat dalam momen tersebut ada Dzaky Asraf, Arkhan Fikri, Daffa Fasya, Ginanjar Wahyu dan lainnya.
Bisa dipastikan para pemain memanjatkan doa untuk kemenangan Timnas U-20, sebab dengan kemenangan tim besutan Shin Tae-yong masih bisa melangkah lebih jauh.
Adapun laga melawan Timnas Suriah U-20 akan berlangsung di Lokomotiv Stadium.
Mari kita doakan agar Timnas U-20 meraih kemenangan.
(gigih imanadi darma/gie)
Opini