Libero.id - Seberapa loyal anda dengan klub kesayangan? Selalu datang ke stadion, baik home maupun away, selama bertahun-tahun? Sudah luar biasa! Tapi, itu masih kalah jauh dengan apa yang dilakukan seorang fan bernama Gudmundur Eggert Oskarsson kepada klub favoritnya, Breidablik.
Breidablik adalah klub sepakbola yang bermain di kompetisi Islandia. Mereka merupakan juara Besta deild karla 2022. Itu adalah liga kasta tertinggi di negara pulau Atlantik Utara.
Breidablik pertama kali menjadi juara kompetisi papan atas Islandia pada 2010. Saat itu, mereka berhak mendapatkan tiket pertandingan kontinental pertama dalam sejarah saat melawan Motherwell di Liga Europa. Sayang, mereka dikalahkan klub Skotlandia tersebut.
Klub kembali tampil di Eropa pada 2021/2022 saat bermain di kualifikasi Liga Konferensi Eropa. Lagi-lagi, Breidablik dikalahkan wakil Skotlandia. Kali ini, Aberdeen.
Meski baru dua kali menjuarai liga, Breidablik punya beberapa penggemar fanatik. Salah satunya Gudmundur Eggert Oskarsson. Pria berusia 88 tahun, yang baru saja meninggal telah menghabiskan sebagian besar hidupnya mendukung klub yang sudah eksis sejak 12 April 1950.
Gudmundur Eggert Oskarsson bukan hanya penggemar biasa. Dia juga sempat menjadi pengurus klub. Bahkan, mendapatkan posisi sebagai bendahara klub selama beberapa tahun.
Uniknya, beberapa hari setelah Gudmundur Eggert Oskarsson menghembuskan napas terakhir karena usia, para pengurus klub lainnya terkejut. Dalam surat wasit yang dibacakan pengacaranya, Gudmundur Eggert Oskarsson menghibahkan tabungannya senilai 1,1 juta pounds (Rp19 miliar) ke rekening Breidablik.
"Gudmundur Eggert Oskarsson bekerja dan mengabdi selama bertahun-tahun untuk klub ini, antara lain sebagai bendahara. Dia diangkat menjadi anggota kehormatan Breidablik pada 1990," bunyi pernyataan resmi Breidablik di situsnya.
"Tidak hanya itu, dalam surat wasiatnya, Gudmundur Eggert Oskarsson mewariskan sekitar 200 juta Islandia Krone kepada departemen sepakbola Breidablik," bunyi pernyataan lanjutan klub yang berbasis di Kopavogur itu.
Dana tersebut dimaksudkan untuk mendukung pendanaan klub. Dan, itu harus dibagi rata untuk tim pria maupun wanita.
"Hadiah dermawan ini akan digunakan klub untuk mengembangkan permainan ini. Dana tersebut tidak akan digunakan untuk operasional langsung. Kami akan menggunakannya untuk proyek individu dan pengembangan pekerjaan di departemen sepakbola Breidablik," tutup pernyataan Breidablik.
(mochamad rahmatul haq/anda)
Opini