Libero.id - Bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, pada Selasa (15/2) malam WIB. Persib Bandung gagal merengkuh tiga poin penuh saat melakoni laga melawan PSIS Semarang dalam pekan ke-25 BRI Liga 1 musim 2021/22. Laga itu sendiri berkesudahan dengan skor imbang tanpa gol alias 0-0.
Dengan hasil tersebut, klub yang berjuluk Maung Bandung gagal menggeser posisi Bhayangkara FC di urutan ke-2 klasmen. Tim besutan Robert Rene Alberts masih tertahan di urutan 4 dengan koleksi 47 poin. Mereka terpaut dua poin dengan Bhayangkara FC dan lima poin dari Arema FC yang menempati puncak klasemen.
Di lain sisi, raihan satu poin yang didapat PSIS Semarang juga belum bisa mengubah posisi klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu di urutan ke- 8 dengan koleksi 34 poin.
Review Jalannya Pertandingan
Persib Bandung langsung tampil menekan pada menit-menit awal dimulainya laga. Sejumlah peluang berhasil tercipta, namun peluang pertama justru didapat oleh PSIS melalui serangan balik. Pada menit ke-12, Komarudin sempat melancarkan sepakan kaki kanan dari luar kotak penalti, tetapi masih terlalu lemah sehingga dapat dengan mudah ditangkap Teja Paku Alam.
Dua menit berselang giliran Persib yang mengancam. Ezra Walian mendapat umpan terobosan di kotak penalti. Sayangnya sepakan penyerang berusia 24 tahun itu juga masih bisa diamankan oleh Jandia Eka Putra.
Pada menit ke-20, Persib Bandung hampir membuka keunggulan melalui Bruno Cantanhede yang lolos dari perangkat offside. Tapi dasar belum beruntung, sepakannya dari dalam kotak penalti membentur mistar gawang.
Ngomong-ngomong soal offside. Dalam laga ini ada momen yang cukup disorot lantaran dianggap kontroversial. Momen tersebut terjadi sekitar menit ke-76 saat Persib melancarkan serangan, saat itu tampak sepertinya Nick Kuipers mengirimkan umpan lambung, Rashid berlari untuk menyambut bola namun hakim garis buru-buru mengangkat bendera pertanda offside.
Dalam tayangan ulang, gerak yang lebih lambat, para pemain PSIS memang memasang perangkap offside terlihat beberapa pemain berdiri sejajar, namun ketika Rashid mengejar bola sebenarnya pergerakannya mulus alias bisa menghindari perangkap tersebut.
Momen itu lantas diunggah oleh akun Instagram @sports.indosiar, dengan caption yang mengundang perdebatan apakah keputusan hakim garis sudah tepat atau belum.
Dari sekian banyak komentar netizen yang terbelah antara offside dan onside. Ada yang berkomentar dengan nada lucu menyindir, " Dan terjadi lagi, kisah lama yang terulang kembali. Bacanya ga usah sambil nyanyi," tulis pemilik akun @gabrielyosepkristanto
Kalimat itu seolah-olah mengingatkan kalau hal semacam itu sudah biasa terjadi di Liga Indonesia. Keputusan hakim garis yang demikian tak jarang juga membuat keributan.
Terlepas dari momen tersebut, kedua kesebelasan tetap tidak bisa mencetak gol
di sisa laga. Skor 0-0 jadi hasil yang mau tidak mau harus diterima oleh kedua kesebelasan.
(gigih imanadi darma/gie)
Opini