Libero.id - Bek Manchester City, Pedro Porro mengklaim bahwa ia tidak pernah berbicara sedikit pun dengan sang manajer, Pep Guardiola.
Dua tahun yang lalu, pemain berusia 21 tahun itu menandatangani kontrak dengan juara Liga Premier dari Girona dalam kesepakatan senilai 11 juta Poundsterling. Porro kemudian dibalikan lagi ke Spanyol dalam kesepakatan pinjaman dengan Real Valladolid, sebelum bergabung dengan klub Portugal, Sporting CP dengan kontrak sementara dua tahun pada Agustus 2020 lalu.
Musim lalu, Porro membantu Verde e brancos dengan memenangkan gelar liga pertama mereka sejak 2016 dan masuk ke dalam Primeira Liga Team of the Season.
Porro sendiri telah mengemas 1 caps bersama timnas Spanyol awal tahun ini tetapi belum pernah membuat penampilan senior untuk The Sky Blues.
Sejauh yang Porro ketahui, Guardiola sendiri bahkan tidak tahu ia telah menjadi pemain Manchester City dan keadaan itu tetap sama hingga beberapa langkah lagi ia secara resmi akan menjadi pemain permanen Sporting CP.
“Tidak, saya tidak pernah berbicara dengan Pep Guardiola,” ujar Porro seperti yang dilansir dari The Mirror.
“Saya tidak berpikir dia bahkan tahu mereka (City) mempekerjakan saya. Tetapi mereka harus menyadari apa yang telah saya lakukan. Saya tidak bisa mengatakan apa-apa, yang bisa saya katakan adalah minggu depan (ini) mungkin ada sesuatu yang besar."
Sporting tampaknya akan mengaktifkan pembelian 8,5 juta Euro untuk sang pemain, menyusul rekrutan terbaru mereka seperti Ricardo Esgaio dan Ruben Vinagre.
Musim lalu, dalam kampanye kemenangan gelar Liga Primeira bersama Sporting, Porro membuat 30 penampilan di sana dan dinobatkan sebagai bek terbaik liga selama tiga bulan berbeda sepanjang musim.
Sama seperti Porro, pemain RB Leipzig, Angelino yang pernah menjadi anak asuh Guardiola juga mengklaim bahwa ia tidak diberi "kesempatan nyata" ketika City membelinya kembali dari PSV Eindhoven pada 2019 lalu.
“Pep telah membunuh saya dan kepercayaan diri saya,” ujar pemain berusia 24 tahun tersebut.
"Setelah kepindahan saya dari Eindhoven kembali ke City, dia sudah menilai saya pada dua pertandingan pramusim dan kemudian tidak memberi saya kesempatan nyata lagi. Jadi, saya senang pindah ke Leipzig dan sekarang saya menjadi bagian integral dari klub."
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini