Libero.id - Ketimbang peserta yang lain diluar tuan rumah, Timnas Indonesia U-22 dianggap beruntung karena mendapat fasilitas yang bagus. Tim besutan Indra Sjafri mendapatkan kesempatan berlatih di The Dream Visakha Training Camp di Phnom Penh yang merupakan milik klub elite Liga Kamboja Viskaha FC.
Hal itu tak terlepas dari peran Simon McMenemy yang merupakan mantan pelatih Timnas Indonesia pada 2019 lalu yang saat ini melatih Visakha FC.
Atas fasilitas yang didapat Marselino Ferdinan dan rekan-rekan itu, timbul semacam kecemburuan, iri hati dari negara rumpun tetangga, Malaysia.
Lewat media lokalnya Utusan.com, menyebut salah satu faktor keberhasilan Timnas Indonesia U-22 menang di laga perdana melawan Filipina U-22 dan kemungkinan besar akan merebut medali emas lantaran faktor fasilitas tersebut.
"Fasilitas latihan 'VIP' rahasia kejayaan Indonesia," tulis Utusan.com dalam salah satu judul artikel, Selasa (2/5).
Adapun kemenangan Indonesia didapat dengan skor 3-0. Tiga gol dicetak oleh Marselino Ferdinan, Irfan Jauhari, dan Fajar Fathur Rachman.
"Skuad Garuda disebut mendapat perlakuan khusus akibat pengaruh McMenemy yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik klub Bhayangkara FC sebelum pindah ke Kamboja untuk melatih Visakha FC mulai 31 Desember 2022," lanjut artikel tersebut.
Sementara Timnas Indonesia U-22 sudah memainkan satu pertandingan, Timnas Malaysia U-22 besutan E.Elavarasan baru saja bertolak ke Kamboja pada Selasa, (2/4) pagi waktu setempat.
Padahal mereka akan memainkan laga perdana melawan Laos di Stadion Prince, Phnom Penh sehari setelahnya alias pada Rabu (3/4) malam ini WIB
Opini