Libero.id - Pengurus baru PSSI periode 2023-2027 sudah menggelar pertemuan pada Sabtu (18/2) siang, di Kantor Pusat PSSI.
Erick Thohir bersama jajarannya telah menetapkan tiga hal untuk perkembangan sepakbola Indonesia, utama untuk timnas Indonesia.
Dijanjikan bahwa membangun sarana pemusatan latihan adalah hal utama yang harus dilakukan. Rencananya, tahun depan tempat itu sudah siap.
"Insyaallah minggu depan kami akan mengirimkan tim untuk mulai melihat tanahnya. Ini bagian komitmen PSSI membangun training center bersama," ujar Erick.
"Tidak hanya pendanaan dari FIFA yang kemarin mereka sudah bilang komitmen untuk membantu pada saat kami makan siang sama mereka, tapi kami juga akan coba mencarikan pembiayaan lainnya.
"Insyaallah kalau memang kita serius, tahun depan training center ini sudah paling tidak punya empat lapangan latihan dan mungkin juga tempat pemusatan latihan para atlet," urainya.
Nantinya, pembangunan training center itu akan diurus oleh Komite Ad Hoc Infrastruktur yang turut dibentuk oleh jajaran PSSI saat ini. Selain Ad Hoc Infrastruktur, mereka juga membentuk Ad Hoc Suporter.
Yang menarik, kepengurusan PSSI 2023-2027 juga sepakat akan membentuk kembali Badan Tim Nasional (BTN). Sudah bertahun-tahun BTN dihilangkan oleh PSSI, dan kini badan tambahan yang khusus mengurus timnas itu akan kembali.
"Terakhir, kita juga memastikan pembentukan Badan Tim Nasional (BTN), yang mana kami harus memastikan kita punya agenda besar mau main di Piala Dunia. Kalau negara lain seperti India sudah punya blue print 2023-2047, kita juga tidak boleh ketinggalan. Karena itu salah satunya, BTN punya blue print jangka panjang bagaimana persiapan timnas."
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini