Libero.id - Usai memecat Frank Lampard, Everton bersegera mencari pelatih pengganti. Tapi itu bukan hal yang serta merta mudah,
dua pelatih dikabarkan telah menolak kesempatan untuk mengambil alih pekerjaan Lampard.

The Toffees  merilis pernyataan yang mengonfirmasi bahwa mereka telah berpisah dengan Lampard setelah kekalahan 2-0 dari West Ham United belum lama ini.

Itu merupakan kekalahan ke-11 Richarlison dan rekan-rekan yang membuat mereka berada di urutan ke-19 dalam klasemen, poin yang sama dengan tim yang juga berada di zona degradasi  Southampton FC.

Terdekat Everton akan melawan  Arsenal pada 4 Februari mendatang, itu artinya Everton masih cukup waktu untuk memutuskan pengganti Legenda Chelsea tersebut.

Menurut laporan Times, mantan juru taktik Leeds United Marcelo Bielsa, yang kuat dirumorkan untuk pekerjaan itu telah memberi tahu Everton bahwa dia tidak berminat. Pria berusia 67 tahun itu membantu Leeds United kembali ke Liga Premier pada tahun 2020 dan mencapai finis kesembilan di musim berikutnya.

Padahal Bielsa sudah tidak bekerja sejak digantikan oleh Jesse Marsch di Elland Road pada bulan Februari.

Both Marcelo Bielsa and Thomas Frank have rejected interest from Everton.

[@SportsPeteO] pic.twitter.com/0aDcdZBjjY

— Footy Accumulators (@FootyAccums) January 24, 2023

Nama lainnya adalah pelatih Brentford FC Thomas Frank. Sosok yang membantu klub itu mendapatkan promosi ke Liga Premier melalui babak playoff pada tahun 2021, kemudian membawa Ivan Toney dan rekan-rekan ke posisi ke-13. Dan semakin membaik musim ini, mengalahkan Manchester United dan Liverpool duduk di urutan kedelapan dalam klasemen sementara.

Frank juga menyatakan tidak tertarik pindah ke Merseyside. 

Masih harus dilihat siapa yang akan menjadi pelatih Everton yang baru.

(gigih imanadi darma/gie)