Libero.id - Pertandingan kedua Grup A Piala Dunia 2022 akan mempertemukan Timnas Ekuador melawan Timnas Belanda. Dua tim yang pada pertandigan perdana masing-masing meraih kemenangan dengan skor sama persis, 2-0.

Ekuador menang dari tuan Rumah Qatar. Sementara itu Belanda menang dari Senegal. Pertandingan tersebut berlangsung pada hari Jumat (25/11) di Stadion Internasional Khalifa.

Ekuador telah menetapkan target mereka untuk melaju ke babak 16 besar, seperti yang mereka lakukan di Jerman pada tahun 2006, sementar itu Belanda akan mencari performa yang jauh lebih baik untuk mendukung pernyataan pelatih Louis van Gaal bahwa mereka dapat terus maju dan memenangkan Piala Dunia  2022, setelah pada  edisi sebelumnya absen.

Mengenai kemenangan melawan Senegal, Van Gaal senang dengan tiga poin yang diraih, apalagi dengan keputusan mengejutkannya untuk memberikan debut internasional kepada kiper Andries Noppert, tetapi mantan pelatih Manchester United itu mengkritik cara kemenangan, seperti yang dilakukan kapten Virgil van Dijk.

"Kami menang tapi kami juga tahu bahwa kami bisa dan harus berbuat lebih baik," kata sang kapten.

"Ke depan kami kadang-kadang mencoba untuk memaksakan sesuatu, dan kami terlalu sering membiarkan diri kami terkena serangan balik Senegal. Itu adalah area yang perlu kami tingkatkan karena itu adalah seni yang sangat bagus untuk lawan kami berikutnya, Ekuador."

Belanda siap untuk mengamankan 3 poin demi melaju ke fase gugur.

"Tapi saya optimis karena saya merasa kami akan menjadi lebih baik," tambah Van Dijk.

Di sisi lain, Ekuador yakin bahwa Enner Valencia, yang mencetak kedua gol dalam kemenangan 2-0 mereka atas tuan rumah Qatar pada hari Minggu, akan fit untuk bermain meski ada kekhawatiran akan keseleo lutut.

Kiper Hernan Galindez mengatakan kemenangan mengejutkan Arab Saudi atas Argentina pada hari Selasa membuktikan tidak ada tim yang tidak terkalahkan.

"Saya pikir kekalahan Argentina tidak akan menjadi kejutan terakhir di Piala Dunia ini," tambahnya.

“Meskipun Belanda menang, mereka seimbang melawan Senegal. Pasti ada cara untuk menyakiti Belanda.

“Ini akan menjadi pertandingan yang sulit, tapi saya berharap Belanda mendekati kami dengan hormat,” tambah pemain berusia 35 tahun itu.

Menarik untuk menyaksikan bagaimana kedua kesebelasan bertarung.

(mochamad rahmatul haq/gie)