Hasil Investigasi Tragedi Kanjuruhan: Pintu Keluar Stadion Tertutup

"Semoga kedepannya tata kelola pertandingan menjamin keamanan"

Berita | 05 October 2022, 01:38
Hasil Investigasi Tragedi Kanjuruhan: Pintu Keluar Stadion Tertutup

Libero.id - Setelah membentuk tim investigasi, kini tragedi Kanjuruhan sudah mulai menemui titik terang yang berkaitan dengan penyebab kejadian memalukan dan memilukan dalam kasus sepakbola tanah air.

PSSI telah memberikan keterangan mengenai hal tersebut. Dari temuan tersebut, PSSI menilai ada kelalaian yang dilakukan oleh Panitia Pelaksana (panpel) pertandingan yang tak membuka pintu keluar stadion.

Anggota Exco PSSI, Ahmad Riyadh, mengungkapkan Panpel tak membuka pintu sejak menit ke-80 laga berlangsung. Padahal jumlah penonton membeludak pada laga yang mempertemukan antara dua klub rival asal Jawa Timur,  Arema FC vs Persebaya Surabaya.

"Kami menemukan panitia pelaksana tak membuka pintu dari menit ke-80. Dan yang jelas di sini ada kesalahan dari Panpel yang nanti sudah disidang oleh Komdis," kata Riyadh dalam konferensi persnya, Selasa (4/10).

"Pintu tidak dibuka tidak seluruhnya hanya sebagian. Yang dikomandokan belum sampai terlaksana," imbuhya.

Alhasil atas kelalaian tersebut, Ketua Panpel Arema, Abdul Haris, disanksi sangat berat oleh Komdis PSSI Haris tak boleh lagi berkecimpung di dunia sepakbola selama seumur hidup.

Arema juga mendapatkan sanksi. Tim berjuluk Singo Edan itu tidak boleh bermain di Malang dalam radius tertentu dan dikenai denda sebesar Rp 250 juta.

(gigih imanadi darma/gie)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network