Bawa Real Madrid Juara Liga Champions, Anak Ancelotti Bocorkan Rahasia Kesuksesan Ayahnya

"Sekali lagi selamat untuk Real Madrid!"

Berita | 29 May 2022, 06:03
Bawa Real Madrid Juara Liga Champions, Anak Ancelotti Bocorkan Rahasia Kesuksesan Ayahnya

Libero.id - Davide Ancelotti, putra pelatih Carlo Ancelotti sekaligus asisten manajernya di Real Madrid, mengungkapkan bahwa memenangkan Liga Champions musim ini bersama Los Merengues merupakan 'musim impian' untuk Don Carlo.

Real Madrid mengalahkan Liverpool 1-0 pada laga final Liga Champions musim 2021/2022 di Paris, Minggu dini hari (29/05/2022) WIB, berkat gol dari Vinicius Junior dan serangkaian penyelamatan luar biasa Thibaut Courtois.

Ini adalah keempat kalinya Ancelotti memenangkan Liga Champions, yang kedua dengan putranya yang berusia 32 tahun, Davide di bangku cadangan bersamanya.

Davide berbicara kepada Sky Sport Italia beberapa saat setelah peluit akhir dibunyikan di Stade de France.

“Saya merasa kosong, saya masih perlu menyadari apa yang terjadi. Kami telah melakukan sesuatu yang luar biasa, itu akan segera menimpa saya," ujar Davide kepada Sky Sport Italia.

“Hanya mencapai Final melawan tim seperti ini sangat sulit, kami telah melakukan hal-hal luar biasa dengan para pemain ini musim ini. Ketika para pemain melakukan itu, itu membawa keajaiban."

“Apa yang bisa Anda katakan tentang para pemain ini?! Mereka memenangkan enam gelar Liga Champions!"

“Itu berarti menjadi seorang juara dan dia adalah seorang juara.”

Dengan keduanya menjadi duet ayah anak yang sukses memenangkan Liga Champions, Davide merasa rasa kepercayaan yang besar kepada pemain menjadi sebuah kunci untuk meraih kemenangan.

“Hanya jabat tangan, lebih erat dari biasanya, tetapi di atas semua itu, rasa kepercayaan yang besar pada para pemain ini. Kami memberi mereka informasi tentang lawan dan cara mendekatinya, tetapi orang-orang ini tahu apa yang mereka lakukan.”

Davide Ancelotti juga mengungkapkan bahwa sebenarnya Don Carlo yang menawarkan dirinya ke Real Madrid musim panas lalu ketika ia masih memimpin Everton, mencari kembalinya setelah mantra suksesnya di musim 2013/2015.

“Dia mengusulkan dirinya ke Real Madrid dan berkata lihat, jika Anda ingin menelepon, maka saya di sini. Mereka mengambil sedikit waktu untuk memikirkannya dan menelepon kembali, jadi dia tidak ragu-ragu sejenak."

“Kami mencintai Real Madrid, sama seperti kami mencintai Milan, jadi musim seperti ini adalah mimpi.”

(muflih miftahul kamal/muf)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Berita

Artikel Pilihan


Daun Media Network