Libero.id - Selain menggunakan kaki untuk menendang dan menggiring bola, hati yang jernih dan pikiran yang lapang juga diperlukan, kalau tidak maka nilai-nilai sportivitas dalam sepak bola hanya akan menguap dan jadi omong kosong.
Dalam laga uji coba antara AHHA PS Pati melawan Persiraja Banda Aceh yang digelar pada Senin sore (6/9/2021) di Lapangan Pancoran Soccer Field Jakarta, eks pemain timnas Indonesia Zulham Zamrun dan eks pemain Timnas U-23Indonesia Syaiful Indra Cahya pada menit yang terpisah melakukan aksi brutal ke pemain Persiraja Banda Aceh.
Keduanya tampak bukan seperti seorang pesepakbola profesional, Syaiful Indra Cahya misalnya dengan sangat kasar mengangkat kakinya tinggi-tinggi dan mendaratkan ujung sepatutnya ke wajah pemain muda Persiraja Banda Aceh.
Mantan pemain Arema Fc itu bukan sedang bermain bola dan malah justru
mirip gerakan kungfu atau tendangan T dalam jurus silat.
Mungkin ia tidak sadar kalau sedang berada di lapangan hijau bukan di perguruan bela diri atau di atas ring octagon.
Syaiful langsung diganjar kartu merah oleh wasit dan meski bermain dengan 10 pemain, AHHA PS Pati tampaknya tak betul-betul belajar dari kesalahan.
Pada menit ke-79 giliran Zulham Zamrun yang ikut-ikutan 'mengamuk' dengan skill tingkat tinggi dan bekal pengalaman yang cukup, Zulham yang malang melintang dalam persepakbolaan Indonesia juga melakukan aksi tak terpuji, bukan sekali melainkan dua kali berturut-turut.
Mula-mula Zulham keliatan emosi dan menendang salah satu pemain yang sedang memainkan bola di kakinya. Ketika bola berpindah kaki, Zulham sekonyong-konyong menyasar pemain lain yang kemudian diketahui bernama Defri Rizky.
Dan pada momen itu terjadi perkelahian. Para pemain saling berkerumun dan wasit langsung melerai pertikaian. Dan lagi-lagi kartu merah untuk AHHA PS Pati.
Semua kejadian di atas diabadikan oleh warganet dan disebarkan luaskan di sosial media. Barang pasti, Syaiful Indra Cahya dan Zulham Zamrun jadi sasaran cemooh.
Anda bisa menyimak sendiri cuplikan video itu beserta komentar para warganet yang menyertai aksi tak terpuji Zulham dan Syaiful Indra Cahya.
Hasil Pertandingan
Laga yang dijalankan secara tertutup dan di klaim menerapkan protokol kesehatan itu berakhir dengan kemenangan 3-0 untuk AHHA PS Pati.
Gol masing-masing dicetak oleh Rizka Syahwali di menit ke-5, lalu pada awal babak kedua tepatnya menit ke-53 Muhammad Iqbal menambah keunggulan, dan di ujung laga atau menit ke-86 Ari Hermawan memastikan kemenangan klub yang kini dimiliki oleh YouTubers Atta Halilintar dan pengusaha Putra Siregar.
Pertanyaannya, apakah menang dengan cara-cara seperti itu patut dibanggakan?
(gigih imanadi darma/gie)
Opini