Libero.id - Bukayo Saka, Jadon Sancho dan Marcus Rashford, semuanya tak perlu bersedih usai gagal mengeksekusi penalti dalam kekalahan final Euro 2020 dari Italia.
Pasalnya, ketiga pemuda tersebut bukanlah pemain pertama yang gagal mengeksekusi tendangan 12 pas, karena nyatanya banyak pemain dengan label bintang gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Dari pemenang Ballon d'Or hingga anak emas Prancis, bahkan seorang penyanyi, semuanya pernah gagal menjalankan tugasnya sebagai eksekutor penalti.
Dilansir dari SunSport, berikut beberapa momen kegagalan dalam drama adu penalti yang melibatkan nama-nama besar.
Kylian Mbappe Harus diakui bahwa babak adu penalti adalah momen paling mengerikan dalam sebuah pertandingan, dan bintang Prancis, Mbappe adalah salah satu korbannya.
Les Bleus yang menghadapi Swiss di babak 16 besar, justru kalah dalam drama adu penalti. Dengan skor 5-4, bintang PSG itu gagal menjalankan tugasnya sebagai penendang terakhir dan impian Prancis untuk mengkawinkan Piala Dunia dengan gelar Euro harus pupus.
Banyak tekanan dari raut wajah Mbappe saat hendak mengambil tendangan dan Yann Sommer adalah pahlawan malam itu.
— #SHEKHAWAT???????? (@Shekhaw75103702) June 29, 2021
Marco Van Basten Pada ajang Euro 1988, striker Belanda, Marco Van Basten adalah pahlawan untuk negaranya. Tapi ia mungkin akan langsung melupakan tendangan volinya yang menakjubkan di final Euro '88 saat melawan Uni Soviet setelah gagal mengeksekusi penalti melawan Denmark pada laga semifinal Euro 1992.
Peter Schmeichel mampu menebak arah tendangan mantan pemain AC Milan itu dengan benar dan Pemain Terbaik Dunia saat itu langsung tampak bersedih karena kegagalannya.
— Football On This Day (@ThreeLionsThen) June 22, 2020
David Beckham Di ajang Euro 2004 yang diselenggarakan di Portugal, ada sedikit kenangan buruk untuk Beckham secara pribadi.
Pertandingan seru antara Selecao dan The Three Lions yang berakhir dengan skor 2-2 setelah perpanjangan waktu, harus ditentukan melalui babak adu penalti guna mengetahui siapa pemenangnya.
Bechkam yang menjabat sebagai kapten Inggris, maju sebagai penendang pertama dan ya, ia gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Dan itu bukan pertama kalinya mantan pemain Real Madrid itu gagal serta tak beruntung, dengan bola bergelincir sendiri tepat saat ia ingin menendang, membuat sasarannya ke arah gawang menjadi meleset.
Will never forget Devid Beckham's Penalty in Euro 2004 quarterfinal against portugal pic.twitter.com/eiLQpV3BHh
David Trezegeut Final Piala Dunia 2006 tidak hanya menyajikan momen sundulan Zinedine Zidane kepada Marco Materazzi, tapi juga tendangan penalti Trezegeut yang hanya membentur keras tiang gawang. Mantan penyerang Juventus itu adalah seorang pahlawan pada enam tahun sebelumnya dengan gol emasnya melawan Italia di final Euro 2000.
Namun, mungkin karena terlalu bersemangat, tendangannya hanya membentur mistar dan ia adalah satu-satunya yang gagal malam itu.
Asamoah Gyan Di ajang Piala Dunia 2010, Ghana hampir saja mencapai semifinal pertama mereka dalam turnamen 4 tahunan tersebut. Negara Afrika itu mendapat hadiah penalti di saat-saat terakhir perpanjangan waktu ketika Luis Suarez dengan sengaja menahan bola dengan tangannya dan diusir keluar lapangan.
Gyan memiliki kesempatan untuk menjadi pahlawan, tetapi upayanya hanya membentur mistar gawang. Uruguay kemudian memenangkan adu penalti dengan skor 4-2 atas Black Stars.
Roberto Baggio Bisa dikatakan, pemain berjuluk The Divine Ponytail itu adalah pahlawan Italia selama ajang Piala Dunia 1994 berlangsung.
Baggio sukses membawa negaranya ke final di mana mereka akan bermain imbang 0-0 dengan Brasil. Dengan lima gol atas namanya di kompetisi, harusnya mengeksekusi penalti tidak akan terlalu sulit untuk Baggio bukan ?
— FootballRetroPlus (@robertmdaws) April 2, 2021
Tapi faktanya, pemain jebolan akademi Vicenza itu malah mengarahkan bola ke atas mistar. Brasil kemudian keluar sebagai jawara.
Diana Ross Sebelum Baggio, Piala Dunia 1994 juga di mulai dengan penalti yang gagal, dan penyanyi kondang asal Negri Paman Sam, Diana Ross adalah orangnya.
Usai tampil di upacara pembukaan di Chicago, Ross memiliki satu pekerjaan lagi, yakni ia harus mengambil penalti, dan ya kegagalan pun terjadi. Untuk lebih lengkapnya anda bisa menonton video di bawah ini,
Opini