3 Perkelahian Brutal dalam Pertandingan Sepak Bola Eropa

"5 Kartu merah dirogoh dalam laga dramatis Monaco vs Lyon. Tapi masih ada tiga laga lain yang tak kalah brutal."

Feature | 10 May 2021, 13:30
3 Perkelahian Brutal dalam Pertandingan Sepak Bola Eropa

Libero.id - Harapan anak asuh Niko Kovac untuk meraih gelar Ligue 1 ke-9 mereka telah pupus usai Cesc Fabregas dan kawan-kawan kalah 2-3 dari Lyon pada hari Minggu lalu (02/05/21). Namun bukan itu yang menjadi sorotan utama dalam pertandingan yang digelar di Stadion Louis II,  tapi bagaimana pertandingan tersebut harus berakhir dengan empat kartu merah dengan perkelahian antar pemain.

Jika mundur lagi belakang, insiden memalukan dalam pertandingan tersebut bukanlah yang pertama kali dalam dunia Si Kulit Bundar, apalagi di persepakbolaan Benua Biru. Dilansir dari MARCA, setidaknya ada beberapa perkelahian dalam pertandingan sepak bola yang mencoreng nama baik persepakbolaan benua Eropa, berikut ulasannya:

1.Inter vs Valencia : musim 2006/07

Pertandingan Liga Champions musim 2006/07 yang mempertemukan Inter dan Valencia akan selalu diingat karena perkelahian yang terjadi antar pemain kedua tim setelah pertandingan berakhir. Pertandingan leg kedua babak 16 besar itu berakhir 0-0 dan memastikan Los Che melaju ke babal 8 besar berkat gol tandang, tetapi David Navarro memulai perkelahian di lapangan setelah ia mematahkan hidung Nicolas Burdisso.

Para pemain Inter mengejar Navarro di terowongan di San Siro, saat pukulan dan tendangan dilakukan oleh kedua belah tim di lapangan. Sejumlah pemain di dakwa melakukan perilaku yang tidak sportif dan UEFA segera melakukan penyelidikan. Hasilnya, UEFA menemukan bahwa salah satu pemicu insiden tak sportf itu dikarenakan perbuatan mantan penyerang Inter yang fenomenal, Adriano, yang melakukan kekerasan kepada pemain Valencia, Marco Caneira dalam pertandingan fase grup Liga Champions musim 2004/05.

2.Chelsea vs Tottenham Hotspur : musim 2015/16

Mungkin hingga sekarang, Tottenham masih menyesali hasil imbang 2-2 yang mereka dapatkan saat menjalani lawatan ke Stamford Bridge di musim 2015/16, karena pada saat itu adalah momen yang paling menentukan, apakah Kane dan kawan-kawan bisa mendapatkan gelar Liga Premier untuk Tottenham sejak tahun 1961. Tentu saja hasil seri tersebut mengukuhkan Leicester City sebagai pemenang Liga Premier, namun pertandingan tersebut akan selalu dikenang karena perselisihan antar pemain kedua tim.

Usai Chelsea memberikan pernyatan yang cukup memicu emosi pemain Spurs sebelum pertandingan dimulai, Kane dan kawan-kawan yang tidak ingin kesempatan untuk menjuarai Liga Premier pupus langsung tancap gas sejak awal pertandingan. Spurs yang sempat unggul 2-0 atas Chelsea, kemudian mulai agresif saat Cahill dan kawan-kawan mampu menyamakan kedudukan.

Dimulai dari aksi Danny Rose pada Willian yang kemudian memicu perkelahian massal dan membuat Mousa Dembele serta Diego Costa saling berkelahi satu sama lain. Mauricio Pochettino berlari ke lapangan untuk mencoba dan menghentikan kekacauan, tapi itu tidak banyak membantu, dan pertarungan berlanjut. Pada babak kedua, kekersan masih saja berlangsung, meski agak mengejutkan tidak ada satu pun pemain dari kedua tim yang mendapatkan kartu merah.

3.Barcelona vs Real Madrid : musim 2011/12

El Clasico memang dikenal sebagai derby paling ramai penontonnya di benua eropa meski bukan yang 'terpanas', namun kita semua sepertinya setuju bahwa pada era Jose Mourinho & Pep Guardiola lah derby tersebut mencapai puncaknya. Yap El Clasico pada waktu itu tidak bisa dilepas dari konflik, baik di dalam maupun di luar lapangan, dan yang paling mengejutkan adalah bagaimana perkelahian terjadi dalam pertandingan Supercopa de Espana 2011.

Dua pemain Real Madrid mendapat kartu merah dan salah satu momen yang paling menarik adalah bagaimana Jose Mourinho tampak mencungkil mata Tito Vilanova.

Sungguh sebuah pertandingan yang tidak layak dipertontonkan oleh dua tim top eropa kepada dunia, apalagi keduanya memiliki pengaruh yang sangat besar kepada dunia sepak bola.

Baca Berita yang lain di Google News




Hasil Pertandingan AS Monaco


  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network