Komentator Tenar Jim Beglin Meminta Maaf Atas Istilah "Mentalitas Latino"

"Dia menyampaikannya pada semifinal Liga Champions PSG melawan Manchester City."

Berita | 06 May 2021, 03:38
Komentator Tenar Jim Beglin Meminta Maaf Atas Istilah "Mentalitas Latino"

Libero.id - Manchester City lolos ke final Liga Champions untuk pertama kali dalam sejarah klub mereka. Pasukan Pep Guardiola menindaklanjuti kemenangan 2-1 mereka di Paris dengan kemenangan brilian 2-0 di Etihad. Dua gol Riyad Mahrez memberi City kemenangan agregat 4-1.

Dan mereka tengah bersiap di partai final untuk menghadapi Chelsea.

Sementara itu nasib sial datang kepada PSG. Di leg pertama, tekel mengejutkan dari Idrissa Gueye ketika tim Prancis itu tertinggal 1-2 membuatnya mendapatkan kartu merah.

Dan ada adegan serupa di leg kedua ketika tim Mauricio Pochettino itu menyadari bahwa pertandingan mulai di luar jangkauan. Kali ini, cerita datang dari mantan pemain Manchester United Angel Di Maria. Dia diberi kartu merah untuk sebuah pelanggaran tak perlu pada Fernandinho.

Pada saat ketegangan memuncak, komentator dari CBS Sports Jim Beglin entah sadar atau sengaja atau tidak melontarkan kalimat bernada rasis. Jim menyebut tindakan Di Maria sebagai kemarahan khas dengan istilah 'temperamen Latin'.

Dan setelah sadar serta didesak oleh beberapa pihak, Jim mau tak mau harus meminta maaf atas ucapan kontroversialnya itu. Ia, mengatakan: "Ketika Di Maria diusir, saya menggambarkannya dengan menggunakan kata Latino. Untuk siapa pun yang tersinggung, saya meminta maaf - dengan tulus saya meminta maaf."

Sebenarnya Manchester City memang diuntungkan sejak awal karena didorong oleh berita bahwa bintang PSG Kylian Mbape akan memulai pertandingan di bangku cadangan

Dan benar saja, Mbappe jelas tidak fit karena dia tidak melakukan pemanasan sepanjang pertandingan atau di babak pertama.

Tapi meskipun begitu, andai Mbappe fit sekalipun, Ruben Dias mungkin tidak akan memberi striker itu ruang. Pemain Portugal itu tampil luar biasa selama 90 menit, ia mempertaruhkan tubuhnya pada banyak kesempatan.

Dan Manchester City sekarang akan berusaha dengan keras memenangkan final Liga Champions pertama mereka, entah itu apakah melawan Real Madrid atau Chelsea, yang baru akan memainkan leg kedua mereka pada hari Rabu mendatang.

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network