Nader Mohammadi, Pemain yang Bisa Melempar Bola 50 Meter dengan Salto

"Lupakan Rory Delap. Lupakan pemain timnas U19 Pratama Arhan. Ada pemain lain yang mampu lemparan ke dalam 50 meter sambil salto."

Viral | 20 January 2021, 00:53
Nader Mohammadi, Pemain yang Bisa Melempar Bola 50 Meter dengan Salto

Libero.id - Pemain bertahan milik Paykan FC, Nader Mohammadi baru-baru ini mencuri perhatian dunia dengan lemparan ke dalamnya yang cukup jauh. Paykan FC yang bermain di Persian Gulf Pro League, agaknya sangat beruntung memiliki pemain berbakat seperti Mohammadi.

Dalam unggahan akun Twitter bernama @BehradTalebi, pemain berusia 23 tahun tersebut beberapa kali sukses melempar bola dengan jarak yang mencapai 50 meter atau 55 yard kala timnya menghadapi Sepahan pekan lalu.

Bulan lalu, ia melakukan lemparan akrobatik serupa dan sukses mengonversinya menjadi gol setelah mendapat sentuhan dari kiper Gol Gohar, Alireza Haghighi.

Mohammadi masih memiliki beberapa alasan untuk menandingi Michael Lewis, yang memegang rekor dunia untuk lemparan ke dalam terjauh dengan 59,7 meter. Sementara itu, jauh sebeum Mohamadi tekenal, Rory Delap telah mengharumkan namanya di Liga Premier berkat lemparan ke dalamnya untuk Stoke yang membuat marah bos Arsenal saat itu, Arsene Wenger.

"Wenger menyebut kami tim rugby setelah kami mengalahkan mereka untuk ketiga kalinya secara mental di kandang,” ujar Tony Pulis, mantan pelatih The Potters.

"Dia menghindari pertanyaan tentang bagaimana tim dengan bakat yang jauh lebih sedikit daripada Arsenal, yang tidak menghabiskan dana sebanyak Arsenal, yang tidak memiliki fasilitas dan kemampuan seperti Arsenal, terus mengalahkan Arsenal.”

Dalam pernyataaan lebih lanjut kepada stokesentinel.co.uk, pria asal Wales itu juga menjelasan bahwa Vieira sangat benci bermain di kandang Stoke, stadion Britannia.

"(Mantan kapten Arsenal) Patrick Vieira mengatakan kepada saya: 'Kami dulu benci pergi ke Stoke. Anda adalah satu-satunya klub yang benar-benar dibicarakan Wenger sebelumnya. Kami tidak bisa mengalahkan Anda.'"

"Wenger datang satu tahun dan mengeluh tentang rumput yang terlalu panjang. Dia menulis surat kepada FA. Wasit dan hakim garis harus datang dan mengukur rumput. Saya tahu dia berbicara tentang melarang lemparan ke dalam dan mengatakan mereka seharusnya tidak melakukannya.”

Jauh sebelum rasa kekesalan dan marahnya Wenger, Pulis menjelaskan soal bagaimana Stoke menemukan kemampuan Delap dengan bola di tangannya.

"Kami baru tahu Rory bisa melempar bola seperti itu," ujar Pulis.

"Dia memungutnya dan melemparkannya ke tiang jauh. Aku belum pernah melihat yang seperti itu. Dia melemparkannya sangat jauh. Kami menariknya ke satu sisi dan memintanya dan ternyata dia juara lempar lembing di sekolah. Itu terjadi begitu saja dari sana. Kami menggunakannya sebagai senjata yang luar biasa.”

Pulis yang baru saja dipecat oleh Sheffield Wednesday juga menambahkan bahwa secara psikologi kemampuan pemain Irlandia itu sangat berpengaruh untuk tim.

"Segera setelah saya melihatnya melemparkannya, saya berpikir, 'setiap kali kami ke lapangan, kami akan menggunakannya.' Ini seperti memiliki delapan atau sembilan tendangan sudut ekstra dalam sebuah permainan. Secara psikologis tim akan terpengaruh. Kami pergi ke West Ham dan mereka telah memindahkan papan iklan untuk menghentikannya - jadi dia hanya melemparkannya dari belakang papan. Itupun dia masih mengenai tengah gawang,” jelas Pulis.

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network