Libero.id - Membandingkan siapa yang lebih hebat antara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo sudah dilakukan orang sejak lama. Biasanya mengacu pada jumlah gol dan trofi. Lalu, bagaimana jika parameternya kartu merah? Siapa yang lebih barbar?

Final Supercopa de Espana 2021 akan dikenang dalam sejarah Barcelona. Bukan karena kekalahan dari Athletic Bilbao, melainkan kartu merah yang didapatkan La Pulga jelang berakhirnya extra time. Akibat membanting Asier Villalibre, megabintang Argentina itu harus masuk ruang ganti lebih cepat.

Sebelum kontra Bilbao, kartu merah Messi didapatkan 2 kali ketika membela tim senior Argentina. Dengan 3 kartu merah yang didapatkan sepanjang karier, Messi punya catatan yang lebih baik dari Ronaldo. Fakta menunjukkan, megabintang Portugal yang sekarang bermain untuk Juventus tersebut sangat sering diusir dari lapangan. Baik bersama klub maupun timnas, CR7 sudah 11 kali mengantongi kartu merah.

Berikut ini kartu merah Lionel Messi selain melawan Athletic Bilbao:

1. Hungaria vs Argentina 1-2 (Persahabatan, 17 Agustus 2005)

Hungaria melawan Argentina pada pertandingan persahabatan 17 Agustus 2005 di Ferenc Puskás Stadium, Budapest, jadi saat bersejarah bagi Messi. Saat itu, dia baru berusia 18 tahun dan menjadi pertandingan debut untuk tim senior Argentina setelah bersinar bersama Argentina U-20 di Piala Dunia U-20.

Ketika pertandingan dimulai, Messi duduk manis di bangku cadangan. Lalu, pada menit 63, Jose Pekerman menarik Lisandro Lopez dan memasukkan Messi. Mengenakan nomor punggung 18, La Pulga terlihat bersemangat dengan kesempatan yang didapatkan. Begitu pula para pemain Argentina lain.

Tapi, kebahagiaan Messi hanya berlangsung 2 menit. Ketika sedang menggiring bola di pertahanan Hungaria, Messi mendapatkan pengawalan ketat Vilmos Vanczak. Mantan full back FC Sion itu menarik baju Messi ketika berusaha merebut bola. Entah refleks atau marah, La Pulga bereaksi dengan mengayunkan tangannya. Sial, itu mengenai Vanczak, yang langsung terjatuh.

Keputusan kontroversial dikeluarkan wasit. Messi dikartu merah, meski rekan-rekannya sesama pemain Argentina memberikan pembelaan bahwa yang seharusnya dihukum adalah Vanczak. Protes tidak digubris dan Messi terpaksa meninggalkan lapangan. Di ruang ganti, Messi diketahui menangis.

2. Argentina vs Chile 2-1 (Copa America, 6 Juli 2019)

Kartu merah kedua Messi untuk Argentina didapatkan saat melawan Chile pada play-off perebutan posisi 3 Copa America 2019, 6 Juli 2019. Saat itu, La Albiceleste menang 2-1. Tapi, dia diusir keluar bersama dengan Gary Medel pada menit 37. Messi dan Medel terlibat konfrontasi di area penalti La Roja.

Setelah pertandingan, Messi menolak menerima medali perunggunya. Messi kemudian mengeluarkan permintaan maaf atas komentarnya. Tapi, dia tetap didenda USD1.500 dan diberi larangan 1 pertandingan. Kemudian, pada 2 Agustus 2019, Messi dilarang bermain 3 bulan dan didenda USD50.000 atas komentarnya terhadap keputusan wasit di Copa America.

Berikut ini kartu merah Cristiano Ronaldo sepanjang karier:

1. Aston Villa vs Manchester United 0-2 (Liga Premier, 15 Mei 2004)

Itu adalah pekan terakhir Liga Premier 2003/2004 di Villa Park, Birmingham. Kartu merah didapat setelah Ronaldo tetap memasukkan bola ke gawang, meski wasit sudah meniup peluit tanda offside. Uniknya, 2003/2004 adalah musim perdana Ronaldo di Liga Premier setelah ditransfer dari Sporting Lisbon.

2. Manchester City vs Manchester United 3-1 (Liga Premier, 14 Januari 2006)

Musim ketiga di Old Trafford, Ronaldo mulai berulah. Dia terlibat dalam beberapa insiden. Ronaldo memiliki larangan 1 pertandingan dari UEFA setelah menunjukkan jari tengahnya kepada suporter Benfica di Liga Champions.

Ronaldo juga diusir dari lapangan dalam Derby Manchester karena menendang mantan pemain MU yang pindah ke Man City, Andy Cole. Selanjutnya, Ronaldo bentrok dengan rekan setimnya, Ruud van Nistelrooy, yang tersinggung dengan gaya bermainnya. Dia juga terlibat dalam insiden di Piala Dunia 2006 dengan Wayne Rooney.

3. Portsmouth vs Manchester United 1-1 (Liga Premier, 15 Agustus 2007)

Sir Alex Ferguson memastikan telah menegur Ronaldo atas kartu merah pada hasil imbang melawan Portsmouth di Fratton Park. Penyebabnya, tandukan kepada Richard Hughes pada menit 85.

4. Manchester City vs Manchester United 0-1 (Liga Premier, 30 November 2008)

Lagi-lagi kartu merah didapatkan Ronaldo pada Derby Manchester. Pada 2008/2009 dia diusir wasit setelah mencoba mencetak gol dengan tangan. Sang pengadil lapangan, Howard Webb, memberi CR7 kartu kuning kedua yang langsung berujung kartu merah.

Kartu kuning pertama didapatkan saat pelanggaran kepada Shaun Wright-Phillips dari belakang. Saat itu, Webb juga memberi kartu kuning dan merah. Tapi, kemudian direvisi setelah melihat catatan bahwa Ronaldo belum mendapat kartu kuning. Beruntung, MU unggul 1-0.

5. Real Madrid vs Almeria 4-2 (La Liga, 5 Desember 2009)

Bahkan, melawan klub kecil yang sudah dikalahkan di pertandingan kandang, Ronaldo harus menunjukkan sikap tidak terpujinya. Akibat tidak sabar dikawal pemain-pemain Almeria, Ronaldo merespons dengan menendang salah satunya. Dia adalah Juanma Ortiz. Sial!

6. Real Madrid vs Malaga 2-0 (La Liga, 24 Januari 2010)

Kartu merah kedua sepanjang La Liga 2009/2010 didapatkan Ronaldo saat bertemu Malaga di Estadio Santiago Bernabeu. Penyebabnya, sikut kanan yang menyentuh wajah Patrick Mtiliga saat perebutan bola.

7. Real Madrid vs Atletico Madrid 1-2 (Copa del Rey, 17 Mei 2013)

Kartu merah saat derby juga didapatkan Ronaldo di Spanyol. Pada edisi final Copa del Rey 2012/2013, Ronaldo melakukan aksi yang berada di luar kendali seperti saat dua kartu merah bersama MU di Derby Manchester.

Semuanya dimulai ketika Gabi melanggar Ronaldo. Tapi, pemain Portugal itu mengangkat kakinya secara berlebihan hingga mengenai wajah rivalnya itu. Kejadian pada menit 114 itu membuktikan panasnya pertandingan Real Madrid dengan Atletico Madrid pada musim tersebut.

8. Athletic Bilbao vs Real Madrid 1-1 (La Liga, 2 Februari 2014)

Akibat tidak mampu menahan provokasi, Ronaldo harus dikartu merah saat melawan Athletic Bilbao di San Mames pada La Liga 2013/2014. Dia diusir wasit pada menit 75 setelah mendorong Carlos Gurpegi. Dorongan itu merupakan respons terhadap Gupergi yang memprovokasinya.

Akibat aksi itu, pertengkaran melebar karena rekan-rekan Gupergi mengepung Ronaldo. Lalu, CR7 mendapatkan hukuman larangan 3 pertandingan dari RFEF.

9. Cordoba vs Real Madrid 1-2  (La Liga, 24 Januari 2015)

Kartu merah terakhir Ronaldo di La Liga didapatkan di Estadio Nuevo Arcangel saat Real Madrid melawan Cordoba. Pada menit 82 dia diusir wasit setelah menendang Edimar Fraga. Kemudian, mendorong Jose Angel Crespo, yang mencoba mempertahankan kelakuan pemain Portugal itu.

10. Barcelona vs Real Madrid 1-3 (Supercopa de Espana, 13 Agustus 2017)

Ronaldo melakukan dua aksi konyol pada leg pertama Supercopa de Espana 2017. Dia punya 2 kartu kuning yang berujung 1 kartu merah. Pertama, selebrasi membuka jersey saat mencetak gol kedua Los Blancos. Kedua, diving di area penalti Barcelona. Kartu merah diperparah dengan tindakan CR7 yang mendorong sang wasit, Ricardo de Burgos Bengoetxea.

Akibat aksi tidak terpuji kepada sang pengadil lapangan, RFEF menjatuhkan sanksi tambahan 5 pertandingan.

11. Valencia vs Juventus 0-2 (Liga Champions, 19 September 2018)

Kartu merah pertama untuk Juventus didapatkan Ronaldo dengan tidak elegan. Gara-gara terprovokasi Jeison Murillo saat mencoba menerima umpan di area penalti Valencia, CR7 harus meninggalkan lapangan.

Saat itu, dalam sebuah momen, Murillo mencoba membayangi Ronaldo yang berlari masuk area penalti Valencia. Setelah disentuh megabintang Portugal itu, Murillo terjatuh. Masalahnya, Ronaldo justru meminta bek asal Kolombia tersebut untuk segera bangun. Caranya, menyentuh kepada Murillo.

Ditambah akting Murillo  dan reaksi berlebihan para pemain Valencia, wasit mengambil keputusan kartu merah.