Libero.id - Bek timnas Inggris Harry Maguire sedang mengalami momen terburuknya selama musim 2020/21 berlangsung. Dia dipandang tidak sesuai dengan label harga yang sangat mahal.
Seorang penggemar Manchester United telah membuat kompilasi kesalahan terburuk Maguire di Liga Premier, Liga Europa, dan Liga Champions.
Dikombinasikan dengan iringan musik yang sangat lucu, video berdurasi 2 menit 5 detik itu memeperlihatkan beberapa kesalahan konyol yang dilakukan oleh Maguire.
Tampaknya kapten Manchester United disebut tidak lebih baik dari pemain bertahan di turnamen tarkam. Apalagi mengingat harganya saat diboyong dari Leicester City sebesar 70 juta Poundsterling.
Video yang diunggah oleh akun Twitter bernama @FuckOIe itu disukai hampir 10.000 kali serta mengumpulkan 1.500 retweet.
Seorang pria yang kemungkinan besar akan menikmati video tersebut adalah mantan gelandang Tottenham Hotspur, Rafael van der Vaart yang telah menegaskan bahwa ia tidak menganggap mantan pemain Leicester City dan Hull itu sebagai pemain berkualitas.
Kembali pada tahun 2019, tepatnya di bulan Oktober, mantan gelandang Real Madrid itu mengatakan bahwa Maguire tidak lebih baik dari para pemain bertahan yang ia lihat di tarkam.
"Ketika saya pergi melihat klub amatir pada hari Minggu, saya bisa menemukan 3 pemain yang bisa bermain seperti dia," ujar mantan pemain timnas Oranje itu di televisi Belanda saat United kalah 0-2 dari Liverpool musim lalu.
Pasangan dari Estavana Polman itu menambahkan: "Maksud saya. Mungkin konyol mengatakannya tetapi ia toh tidak mau mendengarnya. Kami berbicara tentang penandatanganan 90 juta euro di sini. Kemudian Van Dijk bernilai 300 juta euro.”
Pemain berusia 37 tahun itu kembali melontarkan kritik keras ke Maguire pada bulan Juli, setelah melihat bek berusia 27 tahun itu bermain buruk saat United menang 5-2 atas Bournemouth.
Van der Vaart memuji gol pembuka yang dilakukan oleh Junior Stanislas dan mendorong pria Belanda itu untuk bercanda bahwa sebaiknya Maguire pulang dan memberi tahu istrinya, “Saya sangat sial di sepak bola tetapi saya mendapatkan begitu banyak penghasilan".
Opini