Ini Responsnya! 4 Kali Liverpool Era Juergen Klopp Kalah di Leg Pertama Laga Eropa

"Ada yang gagal. Ada yang sukses. Masih ingat?"

Feature | 24 February 2023, 01:46
Ini Responsnya! 4 Kali Liverpool Era Juergen Klopp Kalah di Leg Pertama Laga Eropa

Libero.id - Kekalahan 2-5 Liverpool dari Real Madrid telah membuat harapan maju ke babak berikutnya sanngat tipis. Sebab, untuk melaju ke perempat final Liga Champions, The Reds harus bisa comeback membalikkan defisit 3 gol di Estadio Santiago Bernabeu. Mungkinkah?

Liverpool tampil memalukan di Anfield pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Real Madrid. Sempat unggul cepat 2-0, The Reds kena comback.

Tapi, apakah itu akan membuat Liverpool menyerah? Tampaknya tidak. Sebab, di era Juergen Klopp, klub Merseyside punya beberapa pengalaman dalam situasi seperti itu. Beberapa gagal. Tapi, ada juga yang berakhir dengan mukjizat lolos ke fase selanjutnya.

Nah, berikut ini hasil 4 pertandingan Liverpool saat kalah di leg pertama pada kompetisi Eropa:

1. Real Madrid (2020/2021): GAGAL

Bukan kali ini saja Liverpool jadi bulan-bulanan Real Madrid. Pada 2021, The Reds kehilangan beberapa pemain bertahan seperti Virgil van Dijk dan Joel Matip harus menyerah 1-3 pada leg pertama di Estadio Santiago Bernabeu. Saat itu, Vinicius Jr mencetak dua gol.

Sayang, pada leg kedua di Anfield, iverpool hanya bermain imbang 0-0. Tapi, Real Madrid kemudian mengalahkan Liverpool pada final tahun berikutnya. Itu ketiga kalinya dalam lima tahun mereka menyingkirkan Liverpool.

2. Atletico Madrid (2019/2020): GAGAL

Setelah menjuarai Liga Champions 2018/2019, Liverpool berusaha mempertahankan gelarnya dan berhadapan dengan Atletico Madrid di babak 16 besar musim berikutnya. Gol awal Saul Niguez memberi tim Diego Simeone keunggulan di leg pertama.

Kemudian, Georginio Wijnaldum dan Roberto Firmino sempat memberi Liverpool keunggulan agregat 2-1 selama leg kedua di Anfield.

Namun, skor tersebut tidak bertahan lama. Sebab, pemain pengganti Atletico Madrid, Marcos Llorente, mencetak gol tandang penting di perpanjangan waktu. Dia kembali mencetak gol pada menit 105 sebelum Alvaro Morata menambahkan gol ketiga Los Colchoneros pada detik-detik terakhir. Itu membuat Atletico Madrid lolos ke perempat final.

3. Barcelona (2018/2019): SUKSES

Harapan Liverpool untuk mencapai final Liga Champions kedua berturut-turut tampaknya akan berakhir setelah leg pertama semifinal melawan Barcelona berakhir dengan skor yang tidak diharapkan. Sebuah gol dari mantan, Luis Suarez, dan dua gol cepat Lionel Messi memberi Barcelona kemenangan 3-0 di Camp Nou.

Situasi semakin sulit ketika Mohamed Salah dan Roberto Firmino tidak bisa bermain pada leg kedua di Anfield.

Namun, Divock Origi memulai comeback yang tidak terduga. Kemudia, pemain pengganti, Georginio Wijnaldum, mencetak dua gol dalam waktu 122 detik di babak kedua. Dan, momen yang menentukan datang pada menit 79 ketika tendangan sudut kilat Tren Alexander-Arnold disambar Divock Origi untuk membuat agregat akhir 4-3.

4. Villarreal (2015/2016): SUKSES

Tiga tahun sebelum Barcelona, ​​Liverpool menghadapi tim Spanyol lain di semifinal. Saat itu, mereka bermain melawan Villarreal untuk memperebutkan satu tempat di final Liga Europa 2015/2016.

The Reds tampaknya akan bermain imbang di Spanyol sampai pemain pengganti Adrian Lopez mencetak gol kemenangan dramatis di injury time untuk tuan rumah. Lalu, di Anfield, Liverpool menyamakan kedudukan secara agregat melalui gol bunuh diri Bruno Soriano. Selanjutnya, Daniel Sturridge mencetak gol untuk membawa selangkah kaki Liverpool melaju ke babak berikutnya.

Tapi, Victor Ruiz dari Villarreal dikeluarkan dari lapangan pada menit 71. Selanjutnya, Adam Lallana memastikan tempat Liverpool di final dengan gol ketiga yang dicetak pada menit 81. Skor akhir 3-0!

(mochamad rahmatul haq/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network