Profil Jeonnam Dragons, Klub Barunya Asnawi Punya 4 Piala FA Korea

"Di masa lalu, klub ini bukan kaleng-kaleng.."

Biografi | 27 January 2023, 16:06
Profil Jeonnam Dragons, Klub Barunya Asnawi Punya 4 Piala FA Korea

Libero.id - Asnawi Mangkualam Bahar akan menjalani karier baru di Korea Selatan setelah meninggalkan Ansan Greeners untuk bergabung dengan Jeonnam Dragons. Meski sekarang ada di K League 2, Sang Naga bukan klub kaleng-kaleng dalam sistem kompetisi Negeri Ginseng.

Jumat (27/1/2023) pagi WIB, Jeonnam Dragons mengumumkan perekrutan Asnawi. Eks pemain PSM Makassar sudah menyelesaikan tes medis, dan akan segera bergabung ke pemusatan latihan di Changwon Winter Training Center.

Direktur umum Jeonnam Dragons, Lee Yong-in, mengungkap pihaknya senang bisa mendatangkan Asnawi. Pemain tim nasional Indonesia itu diharapkan menambah kekuatan fisik dan kecepatan di sisi kanan.

"Saya senang bahwa Asnawi sudah bergabung. Dia merupakan pemain dengan kecepatan yang bagus dan kemampuan teknik. Saya berharap dia bisa beradaptasi dengan baik ke tim dan menunjukkan performa yang bagus," ujar Lee Yong-in di situs resmi Jeonnam Dragons.

Harapan Lee Yong-in juga disetujui Asnawi. Dia berharap bisa segera menyatu dengan sistem permainan tim untuk membantu promosi ke K League 1 di akhir musim 2023.

"Saya sedang dalam kondisi yang bagus saat ini. Saya sangat senang bergabung dengan Jeonnam, yang mempunyai kemungkinan untuk promosi. Jeonnam merupakan klub yang dikenal dengan sejarah panjang di sepakbola Korea. Saya akan melakukan yang terbaik untuk menunjukkan pada anda citra yang bagus," kata Asnawi.

Pertanyaannya, klub macam apa Jeonnam Dragons ini? Ternyata, tim yang berasal dari Gwangyang di Provinsi Jeolla Selatan itu bukan kaleng-kaleng. Penggemar sepakbola Asia pasti tahu siapa mereka.

Klub ini didirikan pada 16 Desember 1994 sebagai Chunnam Dragons. Saat itu, mereka menunjuk mantan pemain nasional Korea Selatan, Jung Byung-tak, sebagai pelatih pertama yang mengawasi pertandingan liga pertama pada 25 Maret 1995. Saat itu, mereka finish di posisi kelima dari delapan peserta kompetisi kasta elite.

Setelah dua musim berkompetisi dan K League terus mengalami penambahan peserta, Jeonnam Dragons mulai menunjukkan tajinya. Pada 1997, mereka meraih gelar pertama dalam sejarah setelah menjuarai Piala FA Korea dengan mengalahkan Chunan Ilhwa Chunma 1-0 di final.

Di saat bersamaan, klub juga menjadi runner-up K League 1997. Harap diingat, saat itu, K League hanya punya satu divisi dengan 10 peserta.

Sejak saat itu, Jeonnam Dragons terus kompetitif di lapangan. Bahkan, Pada 1999, mereka finish sebagai runner-up Piala Winners Asia setelah mengalahkan klub raksasa J-League, Kashima Antlers, 4–1 di semifinal. Sayang, mereka dikalahkan Al Ittihad dari Arab Saudi 2-3 di final.

Performa Jeonnam Dragons terus stabil di milenium baru. Pada musim 2006 dan 2007, mereka memenangkan dua gelar Piala FA Korea berturut-turut. Yang pertama mengalahkan Suwon Samsung Bluewings, dan berikutnya giliran Pohang Steelers.

Jika ditotal, Jeonnam Dragons telah empat kali menjuarai Piala FA Korea (1997, 2006, 2007, 2021). Bahkan, pada 2021, Jeonnam Dragons menjuarai Piala FA Korea sebagai klub K League 2.

Jeonnam Dragons kemudian menjadi klub K League 2 pertama yang mewakili Korea Selatan di Liga Champions Asia. Sayang, langkah mereka terhenti di fase grup. Mereka hanya menempati posisi 3 klasemen akhir Grup G setelah kalah bersaing dengan Melbourne Victory dan BG Pathum United.

Jadi, layak dinantikan kiprah Jeonnam Dragons musim 2023 bersama Asnawi di dalamnya. Apalagi, pada K League 2 2022, mereka hanya berada di posisi 11 dari 11 peserta. Untung, tidak ada K League 3!

(andri ananto/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network