Libero.id - Tim nasional Denmark bisa dibilang sebagai salah sau tim yang dijagokan dalam setiap edisi Piala Dunia. Pasalnya, mereka tidak jarang tampil mengejutkan di ajang paling bergengsi sepakbola bola itu.
Namun, pada putaran final Piala Dunia 2022 kali ini, Denmark seperti hanya menjadi tim peserta pelengkap Piala Dunia. Pasalnya, Christian Eriksen dkk gagal meraih kemenangan satupun dari tiga laga pertandingan babak penyisihan grup.
Penampilan Tim Dinamit pada putaran Final Piala Dunia 2022, jauh berbeda saat mereka tampil cemerlang di babak kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa. Denmark sukses menjadi juara di klasemen akhir Grup F dengan 27 poin dari 9 kemenangan dan 1 kekalahan.
Akan tetapi, penampilan cemerlangnya itu tidak berlanjut di babak penyisihan grup. Christian Eriksen dkk gagal meraih satupun kemenangan dari tiga pertandingan di grup D. Bahkan, mereka juga gagal mencetak satupun gol di babak pertama pada penyisihan grup untuk pertama kalinya sepanjang sejarah Piala Dunia.
Tercatat, sejak tampil perdana pada Piala Dunia 1986, Denmark telah berpartisipasi pada ajang sepakbola paling bergengsi di bumi ini 6 kali. Dan dari semua penampilannya di babak penyisihan grup. Denmark selalu mencetak gol di babak pertama dengan gaya permainan yang aktif melakukan serangan.
Namun, rekor itu terhenti di Piala Dunia 2022 kali ini. Di mana Denmark tidak mendapatkan satupun gol di babak pertama dari tiga pertandingan mereka di penyisihan grup D.
Bahkan dari semua pertandingan penyisihan grup, tim Dinamit hanya mampu mencetak satu gol melalui gol Christensen pada menit 68 saat kalah dari Prancis dengan skor 2-1.
Dalam pertandingan terakhir mereka di Grup D melawan Australia. Denmark berusaha keras mencetak gol di babak pertama. Namun serangan demi serangan yang dilancarkan belum berhasil menjadi gol.
Duel sengit yang berlangsung di Al Janoub Stadium, Rabu (30/11/22) malam WIB berakhir dengan skor imbang 0-0 pada babak pertama. Namun, tim nasional Australia berhasil meraih kemenangan setelah M. Leckie mencetak gol pada menit ke-60.
Berkat kemenangan itu, Australia berkah lolos ke babak 16 besar setelah 16 tahun sejak mereka selalu tersingkir dari babak penyisihan grup di Piala Dunia.
(atmaja wijaya/muf)
Opini