Libero.id - Piotr Zielinski mencetak gol Piala Dunia pertamanya dalam kemenangan 2-0 Polandia atas Arab Saudi di pertandingan kedua Grup C. Kemenangan yang cukup membuka asa The White Eagles lolos ke babak 16 besar. Selain ahli mencetak gol, pemain Napoli itu ternyata juga sosok dermawan.
Piotr Zielinski jadi pembicara setelah melepaskan tembakan tepat sasaran pertamanya di turnamen, dan membantu Polandia meraih kemenangan pertama di pertandingan tersebut. Setelah gol itu, media sosial dibuat sadar betapa rendah hati dan dermawannya pemain berusia 28 tahun tersebut.
Seperti dilansir Sport Poland, Piotr Zielinski memiliki sebuah badan amal berbentuk yayasan. Namanya, unik, yaitu Peter Pan!
Menggunakan uangnya sendiri hasil bermain sepakbola, Piotr Zielinski membeli dan merenovasi dua bangunan untuk diubah menjadi panti asuhan anak-anak kurang beruntung. Lokasinya di Zabkowice, dan mengkhususkan diri merawat anak-anak yang keluarganya terpengaruh alkohol, narkoba, dan masalah patologis lainnya.
"Kami ingin memberikan dukungan psikologis. Tidak hanya kepada anak-anak yang membutuhkan, melainkan juga keluarga mereka. Itu terlepas dari apakah mereka terkena penyakit, kemiskinan, atau krisis dalam hubungan dengan lingkungan sosial," tulis Peter Pan Foundation di situs web.
"Kami percaya bahwa dukungan emosional dan substantif akan memungkinkan mereka bertahan di masa sulit, memanfaatkan pengalaman sulit, dan mengatasi kehidupan dengan lebih baik. Kami yakin dengan membangun jaringan relawan, kami akan mampu menjaga dan melipatgandakan bantuan yang diberikan," tulis yayasan itu.
Orang tua Piotr Zielinski telah mengasuh anak-anak malang itu sejak 2002. Mereka menjalankan badan amal dan bisnis sehari-hari saat Piotr Zielinski bermain sepakbola di Italia.
Piotr Zielinski secara teratur menghabiskan waktu bersama anak-anak di panti asuhan . Kadang, dia menyumbangkan barang-barang elektronik atau bermain sepakbola bersama mereka ketika libur kompetisi. Ini sebuah aksi yang layak mendapatkan pujian dan wajib diikuti banyak pesepakbola.
(diaz alvioriki/anda)
Opini