Libero.id - Setelah beberapa kali ini didesak untuk mundur dari Manchester United. Akhirnya keluarga Glazer memberikan ruang untuk memindahkan tangankan kepemilikan klub.

Keluarga Glazer diketahui sudah menjadi pemilik Manchester United sejak 2005. Namun, pembisnis asal Amerika Serikat itu tidak jarang diminta mundur karena dianggap gagal membawa raksasa Liga Inggris itu berkembang. Terutama dalam beberapa tahun terakhir, terlebih setelah Man United tidak bermain di Liga Champions musim ini.

Kini, pemilik Manchester United telah merilis sebuah pernyataan yang mengumumkan bahwa mereka bakalan "menjajaki alternatif strategis" untuk klub, termasuk kemungkinan menjualnya.

Tecatat Keluarga Glazers telah memimpin selama 17 tahun  di Old Trafford, dalam tentang waktu itu setan merah lebih banyak posisi terendah daripada tertinggi. Hal itu membuatnya dinilai gagal membuat klub berkembang.

Kurangnya dana, stadion yang sudah tua, dan penampilan yang buruk di lapangan telah membuat para fans setan merah mendesak Keluarga Glazer mundur, mereka menyerukan agar orang Amerika itu mengemasi tas dan angkat kaki dari Old Trafford.

Setelah merasa terdesak dengan permintaan para fans itu. Ada laporan awal bahwa Glazers bisa terbuka untuk penjualan karena para para fans dengan gugup menunggu konfirmasi melalui pernyataan resmi.

Sekarang tampaknya mereka mendapatkan apa yang mereka inginkan dengan pengusaha miliarder yang menulis surat terbuka kepada fans setia Manchester United menjelaskan rencana mereka untuk masa depan.

"Kekuatan Manchester United bertumpu pada semangat dan loyalitas komunitas global kami yang terdiri dari 1,1 miliar penggemar dan pengikut," kata Glazers dalam pernyataannya.

“Saat kami berusaha untuk terus membangun sejarah kesuksesan Klub, Dewan telah mengesahkan evaluasi menyeluruh terhadap alternatif strategis." tegas pengusaha asal Amerika itu.

"Kami akan mengevaluasi semua opsi untuk memastikan bahwa kami melayani para penggemar kami dengan sebaik-baiknya dan bahwa Manchester United memaksimalkan peluang pertumbuhan signifikan yang tersedia untuk Klub saat ini dan di masa depan. Sepanjang proses ini kami akan tetap fokus sepenuhnya untuk melayani kepentingan terbaik para penggemar kami, pemegang saham, dan berbagai pemangku kepentingan.” tambah Glazer.

The glazers stripped everything they think of as an asset but they can’t flog off our hope however hard they try. Now the fans have to be heard and in control - it’s time to mutualise @ManUtd and give them back the power @CoopParty ! https://t.co/KwRkL0Ou5w

— Labour Movement for Europe ? ?? (@labour4europe) November 23, 2022

Pernyataan tersebut diakhiri dengan mengungkapkan bahwa Raine Group akan menjadi penasihat keuangan keluarga Glazer dengan Latham & Watkins LLP bertindak sebagai penasihat hukum mereka.

Raine Group adalah konsorsium yang membantu Roman Abramovich menjual Chelsea awal tahun ini.

Pernyataan The Glazers datang hanya beberapa jam setelah diumumkan bahwa Cristiano Ronaldo akan "meninggalkan Manchester United dengan kesepakatan bersama, dengan segera".

Jika penjualan benar-benar berjalan, kemungkinan akan memakan waktu untuk melewatinya.

Kendati demikian, tidak diragukan lagi akan ada banyak pelamar potensial yang tertarik untuk mendapatkan salah satu tim olahraga terbesar di planet ini.

Miliarder Inggris Sir Jim Ratcliffe adalah salah satu nama yang dikaitkan dengan klub. Dalam hal nilai sebenarnya, perusahaan itu bernilai US$2,5 miliar (Rp39,2 Triliun) pada penutupan Bursa Efek Amerika pada Selasa malam.

(atmaja wijaya/muf)