Libero.id - Manchester City gagal mencuri point penuh saat bertandang ke markas Borussia Dortmund di matchday kelima Liga Champions, Rabu (26/10) dini hari WIB. Duel yang berlangsung di Signal Iduna Park itu berakhir dengan skor imbang tanpa gol, 0-0.
The Citizen sebenarnya punya peluang besar untuk menang, apalagi mereka menguasai jalannya laga. Salah satu peluang emas itu datang pada menit ke-58 ketika wasit memberikan hadiah penalti usai Riyad Mahrez dijatuhkan oleh pemain Borrusia Dortmund di kotak terlarang.
Riyad Mahrez sendiri yang maju sebagai eksekutor, namun sayangnya ia gagal menyelesaikan tugasnya. Bola sepakannya berhasil ditepis George Kobel.
Kegagalan Mahrez untuk kesekian kalinya tersebut tentu saja jadi disoroti oleh Pep Guardiola. Apalagi statistik mencatat The Citizens sejak era pelatih berkepala plontos itu sudah gagal dalam memanfaatkan momen penalti sebanyak 25 penalti di lintas kompetisi, dan yang terbanyak di ajang Liga Champions.
"Kami akan lihat apa yang terjadi, tentunya ini masalah karena kami gagal 25 kali penalti dan jadi yang terbanyak di Liga Champions," kata eks pelatih Barcelona itu
“Saya mengagumi keberanian Mahrez untuk mengambil penalti tetapi ini adalah masalah dan kami harus meningkatkan," imbuhnya .
Adapun hasil imbang melawan Borussia Dortmund tetap memastikan Manchester City keluar sebagai juara grup G dengan koleksi 11 poin. Poin Manchester City memang masih mungkin disamakan Borrusia Dortmund. Namun, klub yang bermarkas di Etihad Stadium itu sudah unggul head to head dari Die Borussen.
Opini