Libero.id - Bintang Villareal, Alex Baena, secara tidak disangka-sangka diusir keluar lapangan setelah melakukan sebuah selebrasi dengan mengangkat bajunya untuk memberikan penghormatan emosional kepada mendiang wakil presiden klub, Jose Manuel Llaneza.
Llaneza, yang meninggal setelah berjuang melawan leukemia awal pekan ini, adalah salah satu kekuatan pendorong di belakang pertumbuhan Villarreal selama tiga dekade terakhir.
Klub La Liga itu bahkan telah mengumumkan bahwa sebuah ruang telah didirikan di balai kota, di mana para penggemar dapat memberikan penghormatan khusus kepada Llaneza.
Saat Villarreal menghadapi Almeria di kandang pada akhir pekan lalu dan tertinggal setelah 31 menit laga berjalan, klub berjuluk Kapal Selam Kuning tersebut berhasil menyamakan kedudukan melalui Baena di babak kedua.
Gelandang itu sebelumnya sudah mendapat kartu kuning, tapi dirinya tetap mengangkat bajunya dan mengungkapkan pesan terima kasih kepada Llaneza.
Baena pun diberi kartu kuning kedua karena melakukannya dan dengan begitu otomatis diusir keluar lapangan.
Keputusan untuk menunjukkan kartu kuning kedua telah membuat para penggemar Villarreal marah.
Seseorang berkata di Twitter: "Saya tahu wasit tidak pernah benar-benar punya pilihan, tetapi aturan ini harus dibuang."
Yang lain tweeted: "Memalukan ..."
Beberapa menit kemudian, bintang Villarreal yang marah, Manu Morlanes, juga diusir keluar lapangan saat duduk di bangku cadangan.
Bermain dengan sepuluh orang tidak menghalangi Villarreal untuk meraih kemenangan. Mereka berhasil mencetak gol kemenangan pada waktu tambahan lewat gol Nicolas Jackson.
(mochamad rahmatul haq/yul)
Opini