Libero.id - Juventus berhasil meraih kemenangan penting di Derby della Mole atas tuan rumah Torino, 1-0, di Stadio Olimpico Grande Torino, Minggu (16/10/2022) dini hari WIB. Kemenangan itu bukan saja mengangkat posisi Juventus, tapi menyelamatkan pekerjaan Massimiliano Allegri.

Juventus berhasil membawa pulang tiga angka berkat gol semata wayang Dusan Vlahovic pada menit ke-74. Tambahan tiga angka itu membuat Juventus berada di posisi ketujuh dengan 16 poin.

Namun, bukan hasil itu yang menjadi sorotan di kalangan media, tapi aktivitas penggemar Juventus yang mengumpulkan tanda tangan agar manajemen Nyonya Tua mempertahankan Allegri.

Karena itu, fans Juventus memberanikan diri meminta dukungan kepada seluruh penggemar di laga tersebut, tak terkecuali fans Torino. Padahal, Torino sejatinya belum pernah menang atas Juventus sejak April 2015.

Bahkan, kekalahan tipis berkat gol Vlahovic makin menambah panjang derita Torino. Tapi, siapa sangka mereka mendapatkan dukungan tersebut walau tercapat sebagai dua tim tetangga yang selalu bentrok.

Mereka terus mengumpulkan tanda tangan pada petisi yang menuntut agar Allegri tetap sebagai pelatih Juventus. Mereka menyadari tempat terbaik untuk mendapatkan tanda tangan itu adalah di antara para penggemar Torino di luar stadion, yang benar-benar menikmati hasil saat ini dari rival mereka yang lebih bergengsi.

Mereka melawan tagar #AllegriOut dengan #AllegriResta – Allegri Stay.

Presenti “Le iene” davanti allo Stadio ?️ | in corso una raccolta firme per far restare Allegri sulla panchina bianconera @redazioneienepic.twitter.com/kuij54YbPw

— CuoreToro.it (@Cuore_Toro) October 15, 2022

Sementara kiper Juventus, Wojciech Szczesny, menegaskan timnya kurang memiliki tekad dan keinginan untuk menang sejauh musim ini, meski bersyukur Nyonya Tua mendapatkan tiga angka. 

Menurut Szczesny, Juventus sejatinya telah berjuang keras musim ini, baik di pentas domestik maupun Eropa. Itu terbukti dengan seluruh menjalani pelatihan keras setelah kekalahan 2-0 dari Maccabi Haifa di Liga Champions. 

Juventus juga tanpa kemenangan tandang di semua kompetisi selama enam bulan. “Pekan ini tidak sesuai dengan standar kami, tetapi kami menghabiskan waktu bersama di tempat latihan Continassa, bekerja keras, dan kami bersemangat untuk mendapatkan hasil terbaik,” kata Szczesny kepada DAZN. 

“Apa yang tidak kami miliki dalam beberapa pekan terakhir, tetapi juga dalam dua bulan pertama musim ini, adalah tekad dan keinginan untuk menang.” 

“Kami adalah pemain Juve, jadi harus siap untuk masa-masa sulit juga dan menunjukkan kualitas kami sebagai pria lebih dari kemampuan teknis kami di lapangan.”