Libero.id - Bayern Muenchen akan memulai musim baru Liga Champions 2022/2023 dengan pertandingan besar di Stadio Giuseppe Meazza, Kamis (8/9/2022) dini hari WIB. Lawan yang dihadapi adalah Inter Milan.
Inter Milan, Bayern Muenchen, Barcelona, dan Viktoria Plzen harus tergabung di grup yang sama. Orang bilang, ini adalah grup neraka. Pasalnya, tiga mantan juara Liga Champions berkumpul memperebutkan dua tiket otomatis ke babak selanjutnya.
Tim asuhan Julian Nagelsmann akan mengawali kompetisi dengan terbang ke Italia. Mereka datang dengan beberapa penampilan impresif di Bundesliga. Sebaliknya, Inter Milan dikalahkan AC Milan di Serie A. Bayern Muenchen juga punya tradisi cukup bagus ketika memulai Liga Champions dalam beberapa musim terakhir.
Nah, berikut ini 5 fakta menarik saat Bayern Muenchen tandang ke Inter Milan:
1. Tampil bagus di babak penyisihan grup
Bayern Muenchen mencatat babak penyisihan grup Liga Champions dengan sempurna kedua dalam sejarah pada musim lalu. Mereka mengumpulkan 18 poin alias menang 100%, dan dengan selisih gol +19.
FC Hollywood juga tak terkalahkan dalam 28 laga fase grup terakhir sejak kalah 0-3 dari Paris Saint-Germain (PSG) pada September 2017. Itu juga merupakan laga grup terakhir Bayern Muenchen gagal mencetak gol. Sejak itu, 28 pertandingan dijalani Bayern Muenchen mencetak 93 gol.
Juara Jerman ini akan menyamai rekor tak terkalahkan (30 pertandingan) fase grup Liga Champions milik Real Madrid (2012-2017) jika berhasil mendapatkan poin pada dua laga awal musim ini.
2. Selalu memenangkan pertandingan pembuka dalam 20 tahun
Bayern Muenchen telah memenangkan pertandingan pembuka di semua musim sejak kekalahan 2-3 dari Deportivo La Coruna pada September 2002. Statistik itu mencakup 18 pertandingan yang telah dimainkan dan menjadi rekor dalam kompetisi ini.
Tidak masalah apakah itu melawan tim underdog atau klub-klub terkenal seperti AS Roma (2-0, 2010/2011), Manchester City (1-0, 2014/2015), Benfica (2-0, 2018/2019), Atletico Madrid ( 4-0, 2020/2021), atau Barcelona (3-0, 2021/2022). Bayern terlalu bagus untuk setiap lawan pada Matchday 1 selama periode itu.
3. Hanya Bayern Muenchen yang menang di kandang Inter Milan
Kedua tim telah meraih tiga kemenangan dari tujuh pertemuan sebelumnya. Uniknya, tiga kemenangan Bayern Muenchen atas Inter Milan terjadi di Stadio Giuseppe Meazza.
Satu-satunya pertemuan di wilayah netral antara Bayern Muenchen dengan Inter Milan adalah final Liga Champions 2009/2010, yang dimainkan di Estadio Santiago Bernabeu. Saat itu, Inter Milan asuhan Jose Mourinho menang 2-0, dan pada akhirnya meraih treble bersejarah.
Inter Milan juga memenangkan pertemuan terakhir dengan Bayern Muenchen, yaitu pada Maret 2011 dengan skor akhir 3-2. Satu-satunya pemain yang masih tersisa dari matchday tersebut adalah Thomas Mueller.
4. Rekor panjang tak terkalahkan melawan klub Italia
Die Roten telah menjalani 10 pertandingan Liga Champions tanpa kekalahan melawan klub-klub Italia sejak menyerah 2-3 dari Inter Milan. Bayern bahkan tak terkalahkan dalam enam lawatan terakhir ke Italia. Itu termasuk kemenangan 7-1 di AS Roma pada Oktober 2014.
Pertemuan terakhir Bayern Muenchen dengan klub Serie A adalah Lazio pada babak 16 besar musim 2020/2021. Saat itu, Bayern Muenchen menang 4-1 di Roma dan 2-1 di Muenchen. Uniknya, pelatih Lazio saat itu adalah arsitek Inter Milan saat ini, Simone Inzaghi.
5. Keikutsertaan Bayern Muenchen di Liga Champions
Musim ini merupakan kali ke-26 Bayern Muenchen berlaga di babak penyisihan grup Liga Champions. Hanya Real Madrid dan Barcelona yang tampil lebih banyak (72 kali) sejak kompetisi ini dibuat pada 1992/1993. Sementara musim 2022/2023 adalah partisipasi ke-15 Bayern Muenchen secara berturut-turut.
Uniknya, calon lawan mereka, Inter Milan telah tampil 16 kali.
(diaz alvioriki/anda)
Opini