Libero.id - Menggiring bola dalam sepakbola sering disebut sebagai dribel (dribbling). Ini merupakan salah satu teknik dasar yang wajib dikuasai semua pesepakbola saat berada di lapangan.

Teknik dasar ini sangat penting untuk dikuasai para pemain sepakbola di seluruh dunia, baik amatir maupun profesional. Sebab, bagi para pemain, keahlian menggiring bola akan berguna karena meraka mudah melewati lawan hingga ke depan gawang sebelum mencetak gol.

Dalam buku karya Ketut Chandra Adinata Kusuma berjudul Kepelatihan Sepakbola, Teori, dan Praktik, dijelaskan bahwa teknik dribbling yang digunakan untuk pemain pemula umumnya adalah dribbling menggunakan kaki bagian dalam. Tapi, jika sudah cukup mahir, dribbling bisa dilanjutkan dengan kaki bagian luar.

Tujuan dan Teknik Menggiring Bola:

1. Tujuan Menggiring Bola

Teknik menggiring bola atau dribbling dalam permainan sepakbola sangat penting digunakan dalam melewati lawan dan mencari kesempatan untuk mengoper bola kepada rekan setim yang tepat. Menggiring bola juga dapat dilakukan untuk menahan bola agar tetap dalam penguasaan permainan apabila tidak ada kemungkinan untuk mengoper bola kepada teman.

Melansir dari buku Kajian Sepakbola, karya Muhammad Suhdy dan Muhammad Supriyadi, dengan melakukan teknik dribbling, maka jarak bola yang akan ditendang mengarah ke gawang lawan menjadi lebih dekat.

Tujuan menggiring bola adalah:

a). Untuk mendekatkan jarak ke sasaran

b). Menghambat permainan

c). Mengecoh lawan

d). Melewati lawan

Yang bukan tujuan menggiring bola adalah:

a). Memperjauh jarak bola ke sasaran

b). Mengontrol bola

c). Menghentikan bola

2. Jenis-Jenis Teknik Dribbling

Dalam permainan sepakbola, ada beberapa jenis teknik menggiring bola, yaitu:

a). Dribbling menggunakan kaki bagian dalam

Pada teknik ini, para pemain akan menggunakan sebagian besar permukaan kakinya. Dengan begitu, kontrol terhadap bola akan semakin besar. Di sisi lain, perlu diketahui juga bahwa kecepatan pemain akan sedikit berkurang ketika melakukan teknik ini. Tapi, bola tetap akan dalam penguasaan sehingga terlindungi dari lawan.

Cara menggiring bola dalam teknik ini adalah dengan menyentuhkan bola menggunakan kaki bagian dalam dan memposisikan kaki secara tegak lurus terhadap bola.

Teknik ini juga mengharuskan pandangan pemain fokus pada bola agar dapat menendang bola secara perlahan. Hal ini dilakukan supaya kontrol bola dapat dipertahankan dan juga untuk memusatkan kekuatan pada bagian tengah bola sehingga kontrol arah menjadi lebih mudah.

b). Dribbling menggunakan kaki bagian luar

Teknik ini dilakukan saat pemain menguasai bola dalam keadaan berlari dan mendorong bola. Dengan begitu bola tetap berada di bagian luar kaki. Pada umumnya, menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian luar dilakukan ketika pemain hendak mengubah arah atau sedang bersiap mengoper bola ke rekannya.

Cara menggiring bola dengan teknik ini adalah dengan menggunakan kaki bagian luar untuk menggerakkan bola agar mengarah ke depan dan tetap berada dalam penguasaan.

Teknik ini menuntut pemain perlu bergerak dengan cepat ke depan, kaki sejalan dengan sikap berlari dan dapat mengoper bola secara tiba-tiba. Hal ini dikarenakan posisi dan sikap tubuh seperti itu selalu siap untuk melakukan passing.

(atmaja wijaya/anda)