Jelaskan Aturan Bola Hilang dalam Permainan Kasti

"Kasti adalah olahraga yang banyak dimainkan di sekolah."

Analisis | 04 September 2022, 09:34
Jelaskan Aturan Bola Hilang dalam Permainan Kasti

Libero.id - Meski tidak sepopuler sepakbola atau bola basket, permainan bola kasti juga memiliki banyak penggemar. Buktinya, olahraga ini masuk kurikulum sekolah dan diajarkan secara resmi. Bahkan, kasti sering dimainkan di sekolah-sekolah.

Olahraga kasti merupakan salah satu permainan bola kecil yang cukup populer di Indonesia. Permainan ini sudah menjadi materi pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) bagi anak-anak sekolah, baik TK, SD, SMP, hingga SMA.

Kasti dimainkan oleh dua regu, yang masing-masing terdiri dari 12 pemain. Tapi, kasti juga bisa dimainkan dengan batas minimal 6 pemain dan atau maksimal 15 orang di setiap regunya.

Dalam permainan kasti, tim yang bertanding terbagi menjadi dua, yaitu regu pemukul dan regu penjaga. Kedua regu akan bergantian sebagai pemukul dan penjaga tergantung siapa yang memenangkan pertandingan di setiap babak.

Tugas regu pemukul berusaha mencari nilai dengan memukul bola dan dapat kembali ke ruang bebas dengan selamat sehingga mendapatkan nilai. Sementara tugas regu penjaga berusaha mematikan lawan. Salah satu cara mematikan lawan adalah melempar bola kepada regu pemukul yang berada di area lapangan.

Aturan Bola Hilang dalam Kasti

Dalam permainan kasti, akan dinyatakan bola mati atau bola hilang jika regu penjaga berhasil melemparkan bola pada lawan yang berada di tengah lapangan permainan saat pelari menuju ke tiang hinggap.

Bola hilang dalam permainan kasti atau bisa juga disebut gebokan adalah saat bola yang tidak bisa dimainkan kembali di dalam permainan. Sementara bola dianggap hilang dalam permainan kasti jika bola dipegang pelambung dan pelambung berdiri pada tempatnya. 

Selain itu, bola juga dianggap hilang jika pukulan salah atau bola tidak kena dan bola hilang dalam permainan, serta terjadi pergantian bebas.

(atmaja wijaya/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network