Momen Samuel Umtiti Nangis Disambut Fans Lecce

"Bagaimana kiprah Lecce diperkuat Umtiti?"

Analisis | 26 August 2022, 19:17
Momen Samuel Umtiti Nangis Disambut Fans Lecce

Libero.id - Dalam beberapa tahun terakhir, karier seorang Samuel Umtiti jelas terlihat naik-turun sebagai seorang pesepakbola professional.

Pada musim panas 2018, bek berbakat itu mendapat sorotan positif setelah memainkan peran kunci saat membawa tim nasional Prancis untuk kedua kalinya menjuarai Piala Dunia.

Umtiti adalah salah satu pemain yang menonjol di turnamen paling bergengsi itu, bahkan mengantongi satu-satunya gol dalam kemenangan 1-0 di semifinal Les Bleus atas tim nasional Belgia.

Di atas kesuksesannya di tim nasional itu, karier pemain berusia 28 tahun itu pelan-pelan turun saat memutuskan pindah ke Barcelona. Hal itu tak terlepas dari banyaknya dia didera cedera yang cukup serius.

Dalam tiga musim terakhir, mantan pemain Olympique Lyon itu hanya tampil 35 kali di level klub dan tidak bermain untuk tim nasional Prancis lagi sejak 2019.

Ya, ini sangat sulit bagi Umtiti, tetapi dia akhirnya memiliki sesuatu yang membahagiakan dan bisa menjadi titik balik kariernya. Umtiti dengan lapang hati menerima keputusan pinjaman ke klub Italia, Lecce, dan dia akan bermain  untuk klub promosi itu pada musim 2022/2023.

Barcelona akan menutupi seluruh gajinya dan alasan mereka melakukan itu adalah karena keluarnya Umtiti membawa mereka lebih dekat untuk bisa mendaftarkan penandatanganan musim panas mereka, yakni Jules Kounde.

Ini benar-benar situasi win-win solution bagi kedua belah pihak.

Umtiti sekarang memiliki peluang yang sangat bagus untuk mendapatkan kesempatan bermain reguler di tim utama, di salah satu dari lima liga top Eropa untuk pertama kalinya sejak 2017/2018.

Dan, mungkin itulah alasan utama mengapa pemenang Piala Dunia itu diliputi perasaan emosional saat menerima sambutan meriah dari suporter Lecce pada Kamis (25/8/2022) malam waktu setempat.

Bahkan, Umtiti sangat senang sehingga dia benar-benar terlihat terharu sampai meneteskan air mata untuk sesaat.

Para suporter menyambutnya dengan nyanyian bak dia seorang idola besar. Hampir tidak mungkin untuk tidak merasa senang atas sambutan seperti itu, siapapun tak terkecuali Umtiti.

Bayangkan saja, setelah semua mimpi buruk cedera di Barcelona, dia telah diberi kesempatan kedua di usia yang masih dianggap sebagai usia emas pemain sepak bola.

Umtiti menghadapi tugas berat untuk mempertahankan posisi Lecce di Serie A. Klub itu belum pernah menang dari dua pertandingan pertama mereka di musim 2022/2023, meskipun pertandingannya bukan yang termudah bagi mereka.

Mereka hanya kalah 2-1 di kandang dari Inter Milan di pertandingan pembuka, sebelum menderita kekalahan 1-0 di Sassuolo.

Dengan pemain berkualitas seperti Umtiti, Lecce hampir dipastikan bisa menjadi klub kuda hitam di Serie A bukan sekadar bulan-bulanan.

(mochamad rahmatul haq/yul)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network