Saliba yang Cetak Gol, Kenapa Zinchenko yang Heboh?

"Drama atau bentuk solidaritas."

Analisis | 21 August 2022, 01:35
Saliba yang Cetak Gol, Kenapa Zinchenko yang Heboh?

Libero.id - Arsenal melesat ke puncak klasemen Liga Premier musim ini. The Gunners menduduki posisi teratas setelah mengandaskan perjuangan Bournemouth, 3-0, di Vitality Stadium, Minggu (21/8/2022) dini hari WIB.

Kemenangan itu membuat skuad asuhan Mikel Arteta belum terkalahkan dalam tiga laga terbaru mereka musim ini. Arsenal sebelumnya mengalahkan Crystal Palace (2-0) dan Leicester City (4-2). Artinya, Arsenal mantap di puncak dengan sembilan angka.

Namun, bukan keberhasilan Arsenal yang mencuri perhatian, khususnya saat mereka meraih tiga angka di kandang Bournemouth. Tapi, aksi drama Oleksandr Zinchenko, yang tidak bisa mempercayai gol menakjubkan yang dicetak William Saliba melawan Bournemouth, menjadi topik utama dalam bahasan kali ini.

Zinchenko dikejutkan oleh gol sensasional Saliba untuk membawa Arsenal unggul 3-0 atas Bournemouth. Gol Saliba menutup dominasi The Gunners setelah dua gol Martin Odegaard sebelumnya.

Odegaard mencetak dua gol di awal dengan cepat untuk pasukan Arteta, sebelum Saliba menambah keunggulan dengan tendangan kaki kiri melengkung yang indah.

Itu adalah cara yang menakjubkan bagi bek tengah muda asal Prancis untuk membuka keran golnya untuk Arsenal setelah dia mencetak gol bunuh diri dalam kemenangan 4-2 atas Leicester pada akhir pekan lalu.

Saliba menjadi sasaran nyanyian Arsenal dengan nada lagu Tequila hampir sepanjang pertandingan dan membalas dukungan itu dengan sebuah aksi menawan saat menghadapi Bournemouth.

Namun, bukan Saliba yang menjadi sorotan usai mencetak gol, tapi aksi Zinchenko yang menjadi bahasan. Pemain asal Ukraina itu seolah tak percaya dengan sihir yang dilakukan Saliba. Dia pun berlutut ke tanah dengan tangan di atas kepalanya.

Saliba bergabung dengan Arsenal dari Saint-Etienne pada 2019 dengan biaya 27 juta pounds (Rp 474,5 miliar), tetapi kembali ke negara asalnya Prancis dengan status pinjaman.

Penampilannya sebagai Man of the Match melawan Crystal Palace di pertandingan pembuka musim ini adalah debutnya untuk klub dan pemain berusia 21 tahun itu telah menunjukkan kedewasaan melebihi usianya.

Mantan kapten Manchester United, Gary Neville, telah membandingkan Saliba dengan Rio Ferdinand muda, pemain yang bekerja dengannya selama bertahun-tahun.

“Kami melihat banyak pemain terjebak di antara tim utama dan cadangan, dan mereka tidak mendapatkan sepakbola,” kata Neville di Sky Sports setelah pertandingan pertama Saliba untuk Arsenal.

"Saliba memiliki sepak bola di dalam dirinya dan saya sangat terkesan dengannya.”

"Itu mengingatkan saya pada Rio Ferdinand muda. Dia benar-benar akan menjadi lebih kuat, dan tubuhnya akan menjadi lebih terkoordinasi. Dia bek tengah muda yang masih berusia 21 tahun."

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network