Libero.id - Dihadapan ribuan suporter sendiri, Timnas Indonesia U-19 harus rela ditahan imbang oleh Timnas Vietnam U-19. Laga perdana Piala AFF U-19 2022 yang dihelat di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Sabtu (2/7) malam WIB itu berkahir tanpa gol.
Sebagai pelatih, Shin Tae-yong mengaku tidak puas dengan hasil imbang yang didapat Marselino Ferdinan dan rekan-rekan. Pelatih asal Korea Selatan itu menilai Skuad Garuda Muda harus memperbaiki segala sesuatunya.
"Memang saya mengakui finishing kami di laga ini kurang baik, untuk cetak gol perlu timing umpan yang sangat baik dan kecepatan bola juga harus pas. Itu yang akan kami perbaiki," ucap Shin Tae-yong dalam konferensi pers, Sabtu (2/7) malam WIB.
Dalam laga tersebut Skuad Garuda Muda memang banyak menyia-nyiakan kesempatan dan jika ingin tetap menjaga asa melenggang ke fase berikutnya, hal yang sama tidak boleh dilakukan saat berjumpa dengan Timnas Brunei Darussalam U-19 di laga kedua, apalagi mengingat Brunei baru saja kalah besar saat melawan Myanmar.
"Memang Brunei kalah besar hari ini, sedangkan kami seri, jadi memang harus memikirkan segala sesuatunya. Banyaknya gol atau tidaknya, kami akan mempersiapkan strategi dan starting untuk laga lawan Brunei," tambah Shin.
Hasil imbang melawan Vietnam membuat TimnasIndonesiaU-19 sementara berada di posisi keempat Grup A dengan satu point. Adapun Myanmar yang memimpin klasemen berkat unggul agresivitas gol usai mengalahkan Brunei dengan skor 7-0. Di posisi kedua Thailand yang menang dengan skor 1-0 atas Filipina.
Sementara itu, laga antara Indonesia akan bersua Brunei Darussalam bakal digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Senin (4/7) malam WIB.
Opini