Jordi Amat Terancam Batal Naturalisasi, Bagaimana Nasib Sandy Walsh dan Pattynama?

"Mau heran tapi ini kan Indonesia..."

Analisis | 30 June 2022, 15:05
Jordi Amat Terancam Batal Naturalisasi, Bagaimana Nasib Sandy Walsh dan Pattynama?

Libero.id - Rumor tentang bergabungnya Jordi Amat ke klub Liga Super Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) akhirnya terbukti benar. Klub elit yang memiliki infrastruktur berstandar FIFA itu mengumumkan kedatangan calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia pada Rabu (29/6) lalu.

Kabar tersebut lantas mengecewakan sejumlah pihak yang berharap eks Swansea City dan Real Betis itu tetap pemain tetap berkarier di Eropa, Jordi Amat sampai-sampai harus membuat surat pernyataan dibalik keputusannya pindah dari KAS Eupen, klub kasta tertinggi sepakbola Belgia.

Kemarahan netizen Indonesia menemukan suaranya melalui Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, yang tugasnya berhubungan dengan proses pindah kewarganegaraan.

"Proses pengajuan masih di Kemenpora masih sangat bisa untuk kami tidak diberi rekomendasi. Kami lihat dulu apresiasi masukan dari publik pencinta sepakbola dan saya minta kepada PSSI dan Kemenpora untuk bersikap tegas terkait dengan pemberian naturalisasi kepada Jordi Amat setelah melihat respons publik yang sangat kuat," kata Huda saat dihubungi oleh awak media, Rabu (29/6).

Seperti yang diketahui, Jordi Amat tidak sendiri, dua pemain keturunan lainnya yang tengah merampungkan proses naturalisasi ada Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, lantas hal itu kemudian menimbulkan pertanyaan terkait nasib dua calon pemain naturalisasi itu.

"Dua nama lainnya [Walsh dan Pattynama] bisa jadi pertimbangan untuk bisa tetap maju. Karena tidak ada penolakan dari masyarakat," imbuhnya.

Untuk sekarang, berkas naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh sudah sampai ke DPR RI. Artinya, jika DPR nantinya menyetujui naturalisasi keduanya dalam sidang, mereka akan semakin dekat menjadi WNI.

Namun, DPR memiliki hak untuk tidak tersendiri memberi rekomendasi. Sementara itu berkas Pattynama masih harus dilengkapi sejumlah persyaratannya sebelum nantinya diproses di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

Apakah kasus Jordi Amat ini menunjukkan ketidakdewasaan sebagian pencinta sepakbola tanah air? Berikan pendapat Anda pada kolom komentar yang tersedia.

(gigih imanadi darma/gie)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network