Libero.id - Duel sengit terjadi dalam ajang UEFA Nations League 2022 yang mempertemukan Timnas Prancis melawan Timnas Kroasia. Matchday kedua Grup A yang dihelat di Stadion Poljud, pada Selasa (7/6) dini hari WIB itu sangatlah penting untuk kedua kesebelasan.
Sama-sama kalah di laga perdana, kedua kesebelasan tentu ingin mengincar kemenangan, bagaimanapun tiga poin adalah modal yang tak bisa ditawar jika ingin maju ke babak berikutnya.
Kroasia sebelumnya dipermalukan Timnas Austria dengan skor 0-3. Sementara itu tim besutan Didier Deschamps secara mengejutkan harus mengakui keunggulan Timnas Denmark dengan skor tipis 0-1.
Laga ulangan final Piala Dunia 2018 itu berkesudahan dengan skor sama kuat 1-1. Timnas Prancis yang dalam laga itu tidak menurunkan skuad terbaiknya mencetak gol lebih dulu lewat aksi Adrien Rabiot saat babak kedua baru memasuki tujuh menit. Menerima umpan terobosan dari sisi kiri, penggawa Juventus itu sukses menyarangkan bola dengan sepakan keras nya.
Butuh waktu sekitar 30 menit kemudian bagi Luka Modric dan rekan-rekan menyamakan kedudukan. Andrej Kramaric dengan sangat baik mengeksekusi penalti, sepakan mendatar yang tak begitu deras mampu mengecoh Mike Maignan.
Dalam laga itu Prancis tak memainkan Karim Benzema dan Kylian Mbappe, dua pemain depan yang tengah dalam performa moncer bersama dengan klub masing-masing. Nama pertama di Real Madrid dan nama kedua di Paris Saint-Germain.
Duo bersaudara yakni Lucas dan Theo Hernandez juga tak beranjak dari bangku cadangan. Posisi penjaga gawang juga tak ditempati oleh Hugo Lloris, pemain andalan Tottenham Hotspur yang biasa juga ditunjuk sebagai kapten tim.
Didier Deschamps menggunakan tiga kesempatan pergantian pemain dengan memasukan Jonathan Clauss, bek kanan yang bermain untuk klub lokal RC Lens, lalu Baubacar Kamara, gelandang muda milik Olympique de Marseille, dan Antoine Griezman, nama yang sudah tadi asing lagi, pemain Atletico Madrid yang mencetak gol dalam partai final melawan Kroasia 4 tahun lalu.
Opini