Libero.id - Pelatih Brad Maloney mengaku kecewa dengan kekalahan 0-1 Malaysia dari Vietnam setelah melakoni pertandingan semifinal yang ketat di ajang cabor sepakbola SEA Games 2021, Kamis (19/05/2022).
Meski begitu, dia tetap bangga dengan penampilan Mukhairi Ajmal Mahadi dkk.
“Saya bangga dengan pemain Malaysia, mereka berjuang sampai akhir. Strategi Malaysia efektif selama hampir 120 menit. Para pemain juga memberikan semua yang mereka miliki. Sulit untuk menerima kekalahan dengan cara ini, tetapi kami harus melihat fakta bahwa Vietnam adalah tim terkuat di turnamen ini," ujar Maloney setelah pertandingan.
Meski menghadapi banyak kerugian sebelum pertandingan, Malaysia bermain solid dan memaksa anak asuh Park Hang-seo hingga perpanjangan waktu.
Pada menit ke-111, jala gawang Azri Ghani harus kebobolan melalui sundulan tajam Nguyen Tien Linh. Dengan sisa waktu yang sedikit, Malaysia sulit untuk mencari gol penyeimbang dan mereka harus kalah dengan skor tipis 0-1.
"Tidak bisa disalahkan karena dia baru saja pulih dari cedera. Kami juga tidak memiliki susunan pemain terbaik untuk pertandingan ini. Saya menghargai strategi Vietnam tetapi juga puas dengan penampilan Malaysia," lanjut Maloney.
Meski gagal melaju ke final, Malaysia sukses menjalani turnamen dengan tak terkalahkan di babak penyisihan grup. Maloney mengatakan hal tersebut merupakan persiapan yang bagus untuk Piala Asia U-23 yang akan berlangsung pada Juni mendatang.
Malaysia akan menghadapi Indonesia dalam perebutan medali perunggu di Stadion Nasional My Dinh di Hanoi, Minggu (22/05/2022).
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini