Libero.id - John Lundstram meluapkan kegembiraannya setelah membawa Rangers ke final Liga Europa dengan kemenangan dramatis mereka atas RB Leipzig pada Jumat (6/5/22).

Gelandang itu menjadi pahlawan saat ia mencetak gol penentu kemenangan 10 menit menjelang pertandingan usai untuk tim asuhan Giovanni van Bronckhorst, yang menang agregat 3-2 di Ibrox.

Tertinggal 1-0 dari leg pertama, gol babak pertama dari James Tavernier dan Glen Kamara membalikkan keadaan, sebelum Christopher Nkunku menyamakan kedudukan dengan 20 menit tersisa.

Tetapi ada satu putaran terakhir ketika Lundstram membuat Ibrox menjadi bergemuruh, dengan golnya akan membuat pertarungan dengan Eintracht Frankfurt di Seville pada 18 Mei.

"Saya tidak bisa mengungkapkannya dengan kata-kata," katanya kepada BT Sport.

"Saya datang dengan perasaan yang baik, tetapi untuk benar-benar keluar dan melakukannya, saya tidak bisa mengungkapkannya dengan kata-kata."

"Kami telah melalui begitu banyak pasang surut musim ini tetapi untuk melewatinya dan mencapai final Liga Europa, itu wow! Ini malam terbaikku."

Lundstram juga memberikan penghormatan kepada pria kit Rangers yang sangat dicintai Jimmy Bell, yang meninggal pada hari Rabu pada usia 69 tahun.

"Kata-kata tidak dapat menggambarkan betapa berartinya Jimmy bagi semua orang," tambah gelandang itu.  "Dia adalah fondasi tim.

"Saya ingin mendedikasikan gol malam ini untuknya, saya sangat mencintainya."

Skipper Tavernier menambahkan "Sulit dipercaya. Final Eropa, itu yang Anda impikan."

"Kami akan pergi ke Sevilla dengan penuh percaya diri. Frankfurt sampai di sana karena suatu alasan, tetapi ini adalah satu pertandingan dan kami akan sepenuhnya mendukung diri kami sendiri."

"Kami di sini untuk memenangkannya. Kami ingin membuat semua penggemar bangga."

Sementara itu, Van Bronckhorst senang dengan upaya para pemainnya, dan mendesak mereka untuk menangkap peluang mereka di final.

"Sangat sulit menemukan kata-kata. Ini malam yang luar biasa," kata pelatih kepala.

"Kami mengatakan sebelum pertandingan kami akan melakukan segala kemungkinan. Para pemainnya fantastis. Anda tidak bisa menulis naskah lebih baik dari ini. Kami semua sangat bangga."

"Tidak banyak pemain yang bisa bermain di final Eropa. Ini bukan untuk setiap pemain. Begitu kami berada di sana, kami perlu melakukan segalanya untuk memenangkannya. Ini luar biasa."

(wigih pambudi/wp)