Libero.id - Liverpool akhirnya mencapai final Liga Champions lewat pertandingan yang tidak mudah dan dibantu kesalahan penjaga gawang Villarreal, Geronimo Rulli. Akibatnya, keunggukan 2-0 Kapal Selam Kuning berubah jadi kekalahan 2-3 atau keunggulan agregat 5-2 untuk The Reds.
The Reds melaju ke leg kedua semifinal dengan keunggulan dua gol menyusul kemenangan pekan lalu di Anfield. Tapi, keunggulan mereka cepat menguap setelah Villarreal mencetak dua gol di babak pertama berkat Boulaye Dia dan Francis Coquelin. Dia membuka skor hanya di menit ketiga, dengan Coquelin mencetak gol sebelum turun minum.
Namun, pasukan Jurgen Klopp memberikan performa yang jauh lebih baik setelah turun minum, dengan Liverpool mencetak tiga gol di babak kedua. Fabinho mengubah skor menjadi 2-1 pada malam itu setelah melepaskan tembakan mendatar melalui kaki Rulli.
Luis Diaz, yang memberi semangat pada babak kedua setelah masuk ke dalam permainan, menanduk bola untuk mengubah skor menjadi 2-2. Lagi-lagi, bola masuk lewat kolong kaki Rulli.
Kekalahan Villarreal memunculkan fakta Rulli telah membuat kesalahan terbanyak yang mengarah ke gol di Liga Champions 2021/2022. Jumlahnya tiga. Dia juga jadi kiper pertama yang membuat dua kesalahan dalam pertandingan Liga Champions yang sama sejak Loris Karius pada 2017/2018 .
(andri ananto/anda)
Opini