Miss of The Season? Tiga Pemain Atletico Madrid Gagal Sarangkan Bola ke Gawang Kosong

"Bagaimana mungkin peluang seperti ini tidak gol? Cek videonya!"

Analisis | 08 March 2022, 13:01
Miss of The Season? Tiga Pemain Atletico Madrid Gagal Sarangkan Bola ke Gawang Kosong

Libero.id - Pernahkah anda membayangkan tiga pemain yang berada di depan gawang kosong gagal menyarangkan bola? Kejadian langka itu lahir saat Atletico Madrid bertandang ke Estadio Benito Villamarin menghadapi Real Betis, akhir pekan lalu. Momen ini layak diberi atribut "Miss of The Season in La Liga".

Juara bertahan La Liga itu memang berhasil mengalahkan Betis 3-1 lewat dua gol Joao Felix dan satu gol Thomas Lemar. Kemenangan yang cukup membuat Los Colchoneros nyaman di zona Liga Champions.

Namun, sebenarnya Atletico bisa menambah lebih banyak gol jika peluang emas pada menit 34 berhasil diselesaikan dengan baik. Bayangkan, penjaga gawang Los Verdiblancos, Claudio Bravo, sudah mati langkah? Lalu, tiga pemain Atletico melawan satu bek Betis. Di depannya, gawang kosong. Dan, tidak gol!

Momen konyol tersebut bermula dari sbeuah serangan balik cepat. Bola di kaki Antoine Griezmann langsung disodorkan ke Yannick Carrasco dengan cepat dan sambil berlari. Pemain Belgia itu kemudian berlari masuk kotak penalti dengan Renan Lodi dan Felix berada di tengah.

Ketika Bravo mencoba menutup ruang Carrasco, bola disodorkan ke tengah dengan harapan diterima Lodi atau Felix, untuk akhirnya dimasukkan ke gawang kosong.

Tapi, apa yang terjadi? Youssouf Sabaly berlari kembali tepat pada waktunya untuk menutup ruang. Dia berhasil mengambil bola dari Felix dan membuangnya ke belakang untuk tendangan sudut.

Rekaman itu kemudian viral di media sosial dan mendapatkan banyak komentar sinis. "Saya suka bahwa pemain yang menyelesaikan situasi untuk Betis bahkan bukan orang yang bermain untuk Atletico. Kehebohan yang luar biasa," tulis salah satu pengguna Twitter.

Yang lain berkata: "Tidak bisa lagi melewatinya dengan sempurna bagi bek untuk membersihkannya". Ada lagi yang menuliskan: "Salah satu situasi di mana tidak mencetak gol lebih sulit daripada mencetak gol".

Layaknya warganet, Diego Simeone juga mengakui kesialan timnya. Dengan jujur dia mengaku senang dengan kemenangan itu. Tapi, pelatih asal Argentina tersebut juga mengakui bahwa timnya seharusnya bisa mencetak gol pada momen tersebut.

"Di babak pertama, kami tidak memiliki transisi yang baik antara bertahan dan menyerang karena Real Betis menekan dengan sangat baik setiap kali kehilangan bola. Carrasco juga memiliki peluang yang bisa menjadi penentu," ungkap Simeone, dilansir Marca.

(diaz alvioriki/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network