Kisah Aneh Burkina Faso, Berjuang di Piala Afrika Saat Militer Kudeta Pemerintah yang Sah

"Apa harapan dari para penggawa timnas Burkina Faso?"

Berita | 29 January 2022, 14:21
Kisah Aneh Burkina Faso, Berjuang di Piala Afrika Saat Militer Kudeta Pemerintah yang Sah

Libero.id - Timnas Burkina Faso berharap dapat terus melangkah lebih jauh dalam pergelaran Piala Afrika 2021 hingga babak final dan memberikan kado yang indah untuk masyarakat di sana, yang mana presiden sah Burkina Faso sendiri telah digulingkan dalam kudeta militer.

Tim berjuluk Les Étalons tersebut belum pernah sekalipun memenangkan gelar kontinental tetapi pernah mencapai partai puncak pada tahun 2013.

Burkina Faso akan menghadapi Tunisia pada laga perempat final Piala Afrika 2021, Minggu dini hari (30/01/2022) WIB.

Jelang pertandingan, anak asuh Kamou Malo mendapat telepon dari pemimpin militer baru di negara itu.

"Pagi ini kami mendapat kehormatan berbicara dengan presiden baru kami yang memberi kami saran dan dorongan, dan meyakinkan kami bahwa mereka berada di belakang kami sepanjang jalan" ujar Malo seperi dikutip dari Antara News.

"Kami tidak memiliki kewajiban, tetapi adalah tugas kami untuk mencoba melaju ke final dan itu dimulai dengan pertandingan besok (Sabtu)."

Sebelumnya, Presiden Roch March Christian Kabore ditangkap oleh tentara pemberontak Senin di tengah meningkatnya kemarah atas kegagalannya membendung kekerasan jihadis yang melanda negara miskin itu.

Pemimpin negara yang berada di Afrika barat itu kini adalah Letnan Kolonel Paul-Henri Sandaogo Damida, seorang bintang baru dalam tubuh militer yang memimpin wilayah timur yang dihantam parah oleh jihadis.

"Ini menunjukan kami tidak sendirian di sini" ujar Adama Guira, gelandang andalan timnas Burkina Faso.

"Terlepas dari situasi di dalam negeri, orang-orang mengikuti kami dan percaya kepada kami, itu mengangkat semangat kami."

Jika ingin mencapai babak 4 besar, Burkina Faso harus mengalahkan Wahbi Khazri dkk terlebih dahulu.

"Mungkin itu akan membantuk menenangkan situasi dan akan memberikan banyak kegembiraan bagi keluarga kami dan semua orang yang ada di belakang kami" ujar Guira.

"Kami semua sadar akan hal itu dan kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk memberi mereka kegembiraan itu."

(muflih miftahul kamal/muf)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network