Libero.id - Keluarnya Risto Vidakovic yang sekarang menjadi pelatih Melaka United, kursi kepelatihan Borneo FC kini diisi oleh Fakhri Husaini, mantan pelatih timnas Indonesia U-16 & U-19.
Husaini sendiri dikontrak oleh manajemen Pesut Etam hingga BRI Liga 1 2021/2022 berakhir, meski begitu dirinya tidak mau hanya menjalankan tugas apa adanya. Mantan pemain PKT Bontang tersebut tengah berupaya agar bisa beradaptasi cepat untuk meningkatkan kualitas permainan Sultan Samma dkk.
Menghabiskan separuh hidupnya di sepakbola, sosok Husaini sendiri tidak perlu lagi diragukan. Namun bukan berarti dengan mudah dirinya bisa membuat skuat Borneo FC langsung nyetel dengan gaya permainan yang ia terapkan.
"Saya harap bisa langsung beradaptasi dengan cepat. Terutama komunikasi dengan semua pemain harus terjalin baik," ujar Husaini seperti dilansir dari ligaindonesiabaru.com.
Seperti pelatih pada umumnya di Liga 1, pria asal Aceh tersebut juga punya target khusus bersama Pesut Etam. Dirinya ingin di setiap laga bersama Sultan Samma dkk bisa memberikan poin penuh.
"Target utama saya memperbaiki penampilan tim. Meliputi aspek fisik, teknik, taktik, dan mental. Agar pada sisa laga selanjutnya dapat tampil optimal meraih poin," ujarnya.
Ditemui terpisah, Manajer Borneo FC, Dandri Dauri menaruh harapan besar pada sosok Husaini yang terbiasa membina pemain muda. Dandri ingin timnya bisa tetap bersaing di papan atas Liga 1 musim ini.
"Bicara soal target tentu tidak ada yang berubah. Minimal bisa finis lima besar sudah bagus," ujar Dandri.
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini