Libero.id - Suasana tak biasa terekam dalam sesi makan malam tim nasional Senegal, yang sedang berjuang di Piala Afrika 2021. Meski turnamen baru akan menggelar babak 16 besar, Les Lions de la Teranga sudah merayakan kemenangan. Kok, bisa?
Kiper Chelsea dan Senegal, Edouard Mendy, sedang dalam suasana hati yang bahagia karena diumumkan sebagai Kiper Terbaik FIFA 2021 pada Senin (18/1/2022) dalam acara di markas besar FIFA, di Zurich, Swiss. Mendy mengalahkan dua kiper hebat lainnya, Gianluigi Donnarumma dan Manuel Neuer.
Prestasi itu menempatkan Mendy sebagai penjaga gawang Afrika pertama dalam sejarah yang memenangkan penghargaan tersebut. Dan, itu tak lepas dari performa luar biasa sepanjang 2021. Dia memainkan peran penting dalam proses Chelsea menjuarai Liga Champions.
Namun, tidak seperti edisi-edisi sebelumnya, acara di Zurich tidak digelar meriah. Pandemi Covid-19 yang masih terjadi dan Piala Afrika yang sedang digelar membuat FIFA menggelar acara secara virtual.
Mendy juga tidak bisa hadir langsung di Swiss. Jadi, manajemen Senegal memutuskan untuk "nobar" saat makan malam di hotel tempat skuad Les Lions de la Teranga menginap selama di Kamerun.
Dan, saat nama Mendy diumumkan sebagai pemenang, segera keriuhan tak terhindarkan. Mereka bersorak meneriaki nama rekan mereka. Dalam momen itu tampak rekan satu tim Mendy mungkin lebih bahagia daripada dirinya sendiri. Suasanya seperti baru saja memenangkan Piala Afrika.
Mendy sendiri mengunggah sebuah postingan Instagram emosional setelah memenangkan penghargaan tersebut. "Sungguh suatu kebanggaan menerima penghargaan ini hari ini. Saya bangga menjadi penjaga gawang Afrika pertama dalam sejarah yang memenangkan gelar ini, dan saya berharap dapat membuka jalan bagi banyak orang lainnya," tulis Mendy di @edou_mendy.
"Kata pertama yang muncul di benak saya adalah TERIMA KASIH. Terima kasih untuk teman saya, anak-anak saya, keluarga saya dan semua orang di sekitar saya.Terima kasih kepada klub Prancis yang melatih saya dan memungkinkan saya untuk berkembang. Terima kasih kepada klub saya Chelsea, pelatih saya, staf, dan para pemain. Terima kasih untuk negara saya, Senegal, pelatih saya dan stafnya, dan semua pemain pilihan saya," lanjut Mendy.
"Saya akan terus bekerja keras, seperti yang selalu saya lakukan, untuk mempertahankan level performa ini dan memenangkan gelar baru. Dan, sebagai penutup, saya hanya ingin mengatakan: percaya pada diri sendiri, pada impian anda, selalu berikan yang terbaik, percayalah pada diri sendiri, semuanya mungkin," pungkas Mendy.
(mochamad rahmatul haq/anda)
Opini