12 Pemain Amerika Latin yang Bisa Main di Eropa pada 2022

"Nomor 9 pernah merumput bersama Inter Milan."

Analisis | 16 January 2022, 22:32
12 Pemain Amerika Latin yang Bisa Main di Eropa pada 2022

Libero.id - Bukan rahasia lagi bahwa Amerika Selatan telah menghasilkan banyak pesepakbola terampil seperti pabrik Cadbury yang menghasilkan susu berkualitas. Pada tahun ini, ada generasi baru calon pemain berbakat yang telah dikaitkan dengan kepindahan ke klub Eropa.

Seperti biasa, klub kaya Eropa selalu mengincar prospek terbaik Amerika Selatan sejak usia muda. Di sini, kami melihat ada 12 pemain paling menjanjikan di wilayah CONMEBOL yang namanya akan lebih sering Anda dengar dalam waktu dekat.

#1 Matias Arezo

Uruguay memiliki populasi hanya tiga juta penduduk, namun entah bagaimana mereka terus menghasilkan bakat pemain menyerang yang menakjubkan.

Pemain-pemain seperti Luis Suarez dan Edinson Cavani mungkin sedang dalam masa-masa senja, tetapi ada generasi baru yang siap menggantikan mereka. Salah satunya adalah Arezo yang menjadi salah satu pemain paling menonjol.

Pada 2021, pemain berusia 19 tahun itu mencetak 16 gol dalam 29 pertandingan di Divisi Primera Uruguay untuk River Plate Montevideo, klub tempat dia memulai kariernya. Arezo menambah 15 gol di tahun terobosannya pada 2020.

Pada April 2021, direktur olahraga River Plate mengatakan kepada AS. “Dia pemain yang kuat, seorang finisher. Dia memiliki gaya seperti Luis Suarez dengan beberapa karakteristik berbeda, di antaranya dengan akselerasi yang hebat dan dia tahu bagaimana bergerak dengan baik di area tersebut.”

Atletico Madrid, Real Madrid, dan Barcelona semuanya telah dikaitkan dengan prospek hangat Uruguay ini.

#2 Agustinus Alvarez

Alvarez kini bermain untuk Penarol, salah satu dari dua klub besar Uruguay. Dia muncul pada 2020, sama seperti Arezo.

Alvarez, pemain 18 bulan lebih tua dari Arezo. Itu membuatnya menjadi sedikit lebih dewasa. Dia memainkan penampilan yang spektakuler di Copa Sudamericana 2021, di mana dia mencetak 10 gol dalam 14 pertandingan. Dia juga telah membuat debut seniornya bersama timnas Uruguay.

Alvarez menjadi teror yang menakutkan di kotak penalti lawan dan mendapatkan banyak gol dengan gerakan yang bagus untuk menghindari pemain bertahan.

Baik Inter, AC Milan, serta Leeds dilaporkan telah mencoba mendekati sang pemain. Tetapi, Presiden Penarol, Eduardo Zaidensztat, mengatakan Alvarez tidak akan pindah paling cepat sampai musim panas.

#3 Julio Enciso

Setelah meledak bersama klub Paraguay, Libertad, saat berusia 15 tahun, Ensico juga menjadi pencetak gol termuda Copa Libertadores pada 2020. Dia saat itu berusia 16 tahun saat mencetak gol melawan Jorge Wilstermann.

Pada usia 17 tahun, dia menjadi bagian dari skuad Paraguay yang melakukan perjalanan ke Copa America pada 2021 dan telah menunjukkan seberapa berkualitasnya dia.

Brighton dilaporkan telah mengajukan tawaran sebesar 4 juta pounds (Rp 96 miliar), namun Libertad masih bertahan di angka 8 juta pounds (Rp 156 miliar). Dia baru bisa pindah setelah ulang tahunnya yang ke-18 pada 23 Januari 2022.

#4 Artur

Artur adalah tipikal pemain sayap Brasil yang cerdik dan memiliki tendangan yang luar biasa. Dia telah mencetak 12 gol di Liga Brasileirao musim 2021.

Dia juga membantu klubnya, Red Bull Bragantino, melaju ke final Copa Sudamericana, tetapi tidak bisa menyelamatkan mereka dari kekalahan atas Athletico Paranaense.

Barcelona dan Atalanta telah dikaitkan dengan pemain berusia 23 tahun itu, tetapi Globo melaporkan bahwa petinggi Red Bull berniat untuk membawanya ke RB Leipzig.

#5 Guilherme Arana

Bek kiri internasional Brasil, Arana, telah memiliki satu peluang bermain di Eropa dengan pindah ke Sevilla. Itu tercipta setelah memenangkan Liga Brasil bersama Corinthians pada 2017.

Namun, kesuksesannya tidak berhasil di La Liga, di mana Arana dirasa tidak cocok untuk peran bek sayap di Spanyol. Dia kemudian dipinjamkan ke Atalanta, namun tidak bisa memperbaiki performanya. Arana kemudian dijual kembali ke Atletico Mineiro.

Di sana, dia membangun kembali reputasinya dengan memenangkan liga dan piala ganda, membuatnya menjadi tim terbaik tahun ini dan mendapatkan panggilan pertama ke Selecao.

Sekarang dia berusia 24 tahun, waktunya hampir habis jika dia ingin memantapkan dirinya di Eropa, tetapi Leeds asuhan Marcelo Bielsa dilaporkan tertarik untuk mendapatkan jasanya.

#6 Julian Alvarez

Alvarez menjadi bintang bagi River Plate asuhan Marcelo Gallardo pada 2021, tepatnya saat mereka memenangkan gelar liga pertama sejak 2014.

Dia begitu mematikan, lincah, dan terampil. Mengingat kuantitas dan kualitas gol yang dia cetak, tidak heran jika Manchester United dan Real Madrid tertarik kepadanya.

#7 Christian Medina

Dia berusia 19 tahun dan sudah menjadi salah satu gelandang terbaik Boca Juniors. Villarreal dikabarkan sangat menginginkan jasanya.

#8 Yuri Alberto

Yuri Alberto adalah pemain muda Brasil lainnya yang mencuri perhatian Eropa. Dengan nilai pasar sekitar 17 juta pounds (Rp 333 miliar), dirinya telah menarik minat dari Arsenal dan Everton. Dia memiliki pergerakan kaki yang cepat, penyelesaian yang cerdas, dan kemampuannya dalam menciptakan peluang.

Di usianya yang masih berusia 20 tahun, dia sudah membuat lebih dari 1.000 penampilan profesional. Pada 2021, dia melangkah ke level lain dengan mencetak 18 gol, termasuk tiga gol di Copa Libertadores.

#9 Gabriel Barbosa

Gabigol yang pernah gagal di Inter dan Benfica menjadi orang yang sama saat dikaitkan kembali ke beberapa klub Eropa selama empat tahun terakhir.

Berkat penampilan yang konsisten untuk Flamengo setelah mencetak 33 gol yang luar biasa dalam 43 pertandingan pada 2021. Dia akan terus dikaitkan dengan transfer uang besar.

Saat ini, West Ham dilaporkan memimpin pengejaran Barbosa. Sky Sports mengatakan bahwa pemain berusia 25 tahun itu tertarik untuk pindah ke tim asuhan David Moyes.

#10 Tomas Angel

Tomas Angel adalah putra dari mantan pemain Aston Villa dan timnas Kolombia, Juan Pablo. Seperti kesuksesan ayahnya, Tomas Angel adalah seorang striker yang memiliki tubuh hanya 175 meter.

Di usia 18 tahun, Tomas masih menemukan pijakannya dalam permainan profesional bersama Atletico Nacional di kota kelahirannya Medellin.

Tetapi, dia punya bakat untuk mencetak gol bersama Kolombia U-19. Dia sudah sangat sadar bahwa kemampuan sepakbolanya bukan hanya dari nama belakangnya, dia akan menentukan ke level mana dia akan melangkah.

“Ayah saya adalah cerita yang berbeda,” katanya kepada Semana. “Dia telah melakukannya dengan sangat baik. Dia adalah contoh yang harus diikuti, saya belajar banyak darinya. Tetapi, ini adalah karier saya dan saya akan terus membangunnya dan menjadi lebih baik darinya.”

#11 Angelo Gabriel

Ketika Angelo Gabriel melakukan debutnya di Copa Libertadores pada usia 16 tahun, dia menjadi pemain termuda yang bermain untuk Santos di kompetisi tersebut. Dia lebih muda dari Pele, Robinho, Neymar, Gabigol atau Rodrygo. Itu memberi Anda gambaran tentang seberapa pentingnya dia di Santos.

Dia juga memecahkan rekor milik Julio Enciso sebagai pencetak gol termuda dalam kompetisi kontinental ketika dia mencetak gol melawan San Lorenzo dan kemudian membuat lebih dari 40 penampilan senior pada 2021.

Mantan pelatih Santos, Ariel Holan, mengatakan kepada SporTV, “Angelo bermain sepakbola dengan ciri khas Brasil. Inti dari menggiring bola, menghadapi lawan, dan itu sangat penting."

“Dia memiliki masa depan yang cerah. Dengan bekerja keras, dia bisa bermain tidak hanya di Santos, tapi saya yakin di masa depan dia akan bisa bermain di liga-liga besar di seluruh dunia,” tuturnya.

#12 Weverton

Sebagai bek tengah berusia 18 tahun di klub yang sangat menginginkan hasil, Cruzeiro belum mendapatkan banyak dampak dari Weverton. Tetapi, menurut media Spanyol, Defensa Central, dia sudah menjadi objek dari minat Real Madrid yang ingin menambahkan bintang muda Brasil itu ke dalam skuad mereka.

(diaz alvioriki/yul)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network