Kisah Inaki Williams Labrak Lawan yang Tekel Kasar Adiknya, Salut!

"Aksi yang dapat merenggut karier sang adik."

Analisis | 05 January 2022, 05:15
Kisah Inaki Williams Labrak Lawan yang Tekel Kasar Adiknya, Salut!

Libero.id - Kita baru saja menyelesaikan 2021 dan kini tengah menikmati awal yang indah pada 2022, dan beberapa aksi-aksi sepakbola menarik untuk dinikmati.

Musim perayaan tahun baru selalu menjadi waktu yang sibuk untuk sepakbola di Inggris, karena berbagai liga lain di seluruh Eropa mengambil jeda musim dingin yang singkat. Sementara Inggris tetap memainkan laga.

Namun, meskipun suasana dingin di seluruh benua, aksi pertandingan di La Liga sangat panas saat Athletic Bilbao menghadapi Osasuna dalam pertandingan pekan ke-20.

Osasuna menampilkan performa yang efisien, sehingga mereka sempat unggul lewat gol Enrique Garcia Martinez pada menit kesepuluh meski digempur habis-habisan oleh tim tuan rumah. Namun, Bilbao tetap unggul 3-1 berkat hattrick Oihan Sancet.

Namun, yang cukup menjadi sorotan dalam laga itu adalah ketika di menit-menit akhir Bilbao berupaya untuk menambah keunggulan lewat serangan balik yang tampaknya berbahaya. 

Menyadari hal itu, pemain Osasuna, Chimy Avila, membuat inisiatif dan memutuskan akan melakukan apa saja untuk menghentikan pergerakan dari Nico William.

Avila menghempaskan tubuhnya ke udara dan mencoba melakukan tekel gunting yang tampak nekat ke arah kaki Nico Williams yang sedang menggiring bola.

Untungnya, Williams mampu mengatasi tekel. Jika Avila berhasil menjerat kaki pemain berusia 19 tahun itu, bukan tidak mungkin hal itu dapat mengakhiri karier William saat itu juga.

Permainan kemudian tampaknya berlanjut seolah-olah momen percobaan tekel kasar itu telah berlalu begitu saja, tetapi Inaki Williams selaku kakak Nico Williams yang juga dimainkan dalam laga itu tampak tidak terima adiknya diganggu.

Inaki lantas menghampiri Avila dan tampak terjadi sedikit perdebatan sebelum keduanya dipisahkan oleh rekan satu tim dari Atletico Bilbao.

Mungkin Avila tidak bermaksud mencederai, dia hanya ingin memastikan klubnya tidak kebobolan lebih banyak. Tidak ada yang salah dalam hal itu.

Namun, di lain sisi, reaksi dari Inaki yang tersulut emosi juga sama sekali tidak bisa disalahkan, karena hal itu berangkat dari niat untuk membela saudaranya.

Menurut Anda mana yang lebih benar dari kejadian ini?

(mochamad rahmatul haq/yul)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network