Libero.id - Manajer Manchester City, Pep Guardiola mengatakan perburuan gelar Liga Premier masih jauh dari selesai meskipun melihat timnya mengakhiri 2021 dengan keunggulan delapan poin di puncak klasemen setelah kemenangan atas Brentford pada Kamis dini hari tadi (30/12/2021) WIB.

Dengan Chelsea ditahan imbang 1-1 oleh Brighton dan Liverpool kalah 1-0 dari Leicester sehari sebelumnya, The Citizens tidak menyia-nyiakan laga tandang mereka menghadapi The Bees.

Phil Foden menyelesaikan pertemuan itu dengan gol liga kelimanya musim ini di awal babak pertama, penggawa timnas Inggris itu menyelesaikan umpan Kevin de Bruyne dengan sangat baik.

Kemenangan itu merupakan yang ke-10 berturut-turut bagi City dan membuat mereka berada di posisi puncak klasemen Liga Premier musim 2021/2022.

“Ada 54 poin untuk diperebutkan,” ujar Guardiola seperti dilansir dari BBC.

Pep Guardiola plays down significance of Man City lead in title race and issues warning ahead of Arsenal clash - Evening Standard https://t.co/yfI5KsjxEppic.twitter.com/TQoXclzm2m

— SPORTARUCE™ (@sportaruce) December 30, 2021

"Kalian semua, terima kasih atas kata-kata manis Anda karena kami menang, tetapi saya tidak akan percaya kata-kata apa pun yang Anda katakan tentang itu (menjadi kampiun Liga Premier) sudah dilakukan atau diharapkan karena Chelsea dan Liverpool lebih dari luar biasa. Yang satu adalah juara Eropa dan yang lain memilikinya menjadi saingan besar kami selama bertahun-tahun."

"Jaraknya bukan karena mereka kehilangan poin, tetapi karena kami memenangkan 10 pertandingan berturut-turut."

(muflih miftahul kamal/muf)