Libero.id - RB Leipzig berhasil mempercundangi sekaligus mematahkan dominasi Manchester City atas klub-klub Bundesliga di Liga Champions. Kemenangan yang bisa sedikit menegakkan kepala Leipzig ini, justru didapat setelah beberapa hari yang lalu memecat pelatih utama, Jesse March, dalam laga yang berlangsung di Redd Bull Arena, pada Rabu (8/12) dini hari WIB itu, Leipzig menekuk The Citizens 2-1 di matchday terakhir fase grup.
Bermain di hadapan ribuan suporter, Leipzig tampil gahar danmampu membuka keunggulan lebih dulu lewat gol Dominik Szoboszlai di menit ke-24.
Di paruh babak kedua, striker andalan Leipzig, Andre Silva menggandakan keunggulan setelah menjebloskan gawang Zack Steffen di menit ke-71. Dan Manchester City, hanya bisa memperkecil ketertinggalan lewat Riyad Mahrez lima menit kemudian, alias menit ke-76.
FT : RB Leipzig 2-1 Manchester City ⚽ Dominik Szoboszlai (24') ⚽ André Silva (71') ——— ⚽ Riyad Mahrez (76') ? Kyle Walker (Red Card 82') The Red Bulls beri Manchester City kekalahan di pertandingan terakhir fase frup Liga Champions. #UCL#RBLMCIpic.twitter.com/8yihxC7Ci3
Harapan untuk mengejar ketertinggalan masih meletup-letup, namun sayangnya The Citizen kehilangan daya ledak usai mereka harus bermain dengan 10 orang, dimana pada menit ke-82, Kyle Walker diganjar kartu merah.
Bisa dikatakan, Kyle Walker menerima kartu merah yang tidak perlu, ia bereaksi berlebihan dengan menendang Andre Silva dari belakang.
Keputusan Walker untuk menendang Silva terlihat semakin aneh bin konyol, karena sebagai konsekuensi ia akan diskors untuk pertemuan leg pertama timnya di babak 16 besar.
Ya, Manchester City memang sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar sejak sebelum laga itu dimulai. Meski kalah di laga terakhir, Kevin De Bruyne dan rekan-rekan tetap finis di puncak klasemen Grup A dengan 12 poin, unggul satu poin dari PSG.
Sementara itu, Leipzig finis di posisi ketiga dengan 7 poin. Dan paling tidak, Leipzig melanjutkan petualangan di Liga Europa dengan modal mengalahkan klub sekelas Manchester City, yang salah satu bek andalannya mendapat kartu merah akibat menendang striker andalan mereka.
Opini